Pantau Pengelolaan Dana, Kemenpora Kunjungi Pelatnas Atletik dan Tenis

Kemenpora Kunjungi Pelatnas Atletik dan Tenis. Foto: Dok: Humas Kemenpora

Kemenpora mulai menjalankan pengawasan terhadap cabang olahraga (cabor) yang menggunakan dana APBN saat menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) selama masa pandemi COVID-19.

Termutakhir, rombongan Kemenpora yang didampingi Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Chandra Bakti, meninjau latihan tenis dan atletik di kawasan SUGBK, Jakarta Pusat.

Di dua lokasi tersebut, Chandra beserta staf pengawas Kemenpora, memastikan item-item aktivitas pelatnas yang digunakan Emilia Nova dan kolega lengkap. Tak hanya itu, mengingat kondisi pandemi, atribut kesehatan juga tak luput dari peninjauan.

''Bapak Zainudin Amali (Menpora, red) dalam menyaksikan MoU dengan cabang olahraga beberapa waktu lalu selalu menekankan pentingnya penggunaan anggaran secara transparan dan sesuai ketentuan,'' kata Chandra dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/10/2020).

''Hal ini perlu dilakukan agar pengelolaan anggaran sesuai ketentuan dan MoU yang sudah disepakati dan tandatangani," dia menambahkan.

Kemenpora Kunjungi Pelatnas Atletik dan Tenis. Foto: Dok: Humas Kemenpora

Untuk cabang olahraga atletik, Kemenpora mengucurkan dana sebesar Rp 6,1 miliar untuk memfasilitasi 20 atlet, 15 pelatih, dan 7 tenaga pendukung. Tiap cabor akan menerima anggaran dalam dua kurun waktu berbeda alias termin.

Termin pertama, 70 persen dari dana yang disepakati diberikan sesuai waktu yang ditetapkan. Sementara sisanya, akan diberikan pada termin kedua. Tapi, itu semua, bisa direalisasikan dengan catatan laporan anggarannya beres.

"Kami semua ingin jalannya pelatnas lancar dan tidak ada masalah di kemudian hari. Jika ada kesulitan maka kami akan melakukan pendampingan," ujarnya.

"Proses pengawasan dan pendampingan akan kita lakukan kepada seluruh cabang olahraga penerima dana pelatnas tahun 2020," kata Chandra menutup.

----