Paralimpiade Tokyo Digelar 24 Agustus-5 September 2021

Pelari Indonesia, Karisma Tiarani berlomba pada nomor final lari 100 meter putri T63 pada Kejuaraan Dunia Para Atletik 2019 di Dubai, Rabu (13/11/2019). Foto: REUTERS/Christopher Pike

Komite Paralimpiade Internasional (IPC) merilis jadwal baru gelaran Paralimpiade Tokyo yang ikut diundur ke 2021. Pengumuman ini disampaikan Senin (30/3/2020), bersamaan dengan dirilisnya jadwal baru Olimpiade Tokyo oleh IOC.

IPC dan pemerintah Jepang sepakat menggelar multiajang bagi penyandang disabilitas sedunia itu pada 24 Agustus hingga 5 September 2021. Ajang itu akan dimulai 16 hari selepas Olimpiade Tokyo rampung dilaksanakan.

Paralimpiade Tokyo sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada 25 Agustus hingga 6 September 2020. Namun, virus corona yang kian mewabah memaksa ajang ini ditunda, pun dengan Olimpiade Tokyo yang diundur ke 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.

Aksi Karisma Evi Tiarani di Kejuaraan Dunia Para Atletik 2019. Foto: REUTERS/Christopher Pike

Dengan waktu mundur 512 hari lagi menuju Paralimpiade Tokyo tahun depan, Presiden IPC Andrew Parsons berharap event tersebut dapat menjadi dorongan semangat bagi semua orang untuk melewati situasi sulit di tengah wabah COVID-19.

"Saat Paralimpiade diadakan tahun depan di Tokyo, ajang ini akan menjadi sajian khusus yang menyatukan umat manusia, perayaan global ketangguhan manusia, dan pertunjukan olahraga yang sensasional," kata Parsons.

"Dengan Paralimpiade Tokyo yang akan berlangsung 512 hari lagi, prioritas untuk semua yang terlibat dalam ajang ini adalah menjaga diri bersama kawan dan keluarganya. Ini masa sulit yang belum pernah terjadi sebelumnya," ujarnya.

Adapun, Paralimpiade Tokyo nanti akan mempertandingkan 540 nomor dari 22 cabang olahraga. Sudah ada 19 venue yang disiapkan oleh panitia penyelenggara untuk menggelar hajatan akbar tersebut.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!