Piala Thomas: Anthony Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Anthony Ginting di Piala Thomas. (Foto: Dok. PBSI)

Pertandingan semifinal Piala Thomas 2018 antara Indonesia dan China tengah bergulir di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (25/5/2018) malam WIB. Menjadi tunggal pertama sekaligus membuka pertandingan, Anthony Sinisuka Ginting kalah dari Cheng Long dua gim langsung: 20-22 dan 16-21.

Melakoni pertandingan pukul 18.00 WIB, gim pertama sendiri dibuka dengan poin bagi China buah gagalnya shuttlecock Anthony melewati net. Tertinggal 0-1, skor cepat berganti imbang 1-1. Kemudian permainan bola pendek Anthony gagal dibalas Chen Long, skor berubah 2-1.

Sayangnya, keunggulan di menit awal itu tidak bertahan lama. Shuttlecock Anthony kembali tersangkut dan skor berubah 2-2. Chen Long pun balas menyerang. Smes tajamnya membuat kedudukan China berbalik unggul hingga Anthony tertinggal 4-6.

Anthony kembali kehilangan angka berikutnya ketika pukulan Chen Long gagal digapai. Skor kini 4-7. Indonesia pun tetap tidak bisa mengejar ketertinggalan dan skor bertambah 5-10 bagi China. Lantas, shuttlecock Indonesia tersangkut dan skor tertinggal 5-11 di interval gim pertama selama 8 menit.

Setelah itu, angka pertama direngkuh Chen Long ketika reli panjang berakhir dengan kekalahan Anthony. Indonesia tertinggal 5-12 dan skor terus berubah hingga 6-14 bagi keunggulan China.

Berikutnya, Dewi Fortuna berpihak kepada Anthony ketika pukulan menyilang yang datar dan cukup lemah ternyata masih bisa menyebrangi net dan gagal diantisipasi Chen Long. Skor pun berubah 7-14.

Anthony mendapat momentum dan smes akurat ke sisi kanan Chen Long kembali menambah angka Anthony menjadi 8-14. Anthony pun terus mengejar skor China dan mampu membuat skor berganti 11-15.

Chen Long mengubah skor 11-16 ketika membuat Anthony kaget dengan pukulan kerasnya dan shuttlecock wakil Indonesia itu keluar jauh ke sisi lapangan. Balas menyerang, jumping smash Anthony melesat cepat dan skor berubah 12-16.

Anthony terus mengejar dari 13-16 hingga 14-16. Skor pun berubah 15-16 ketika Chen Long dibuat mati langkah di depan net. Angka kembali bertambah bagi China ketika Chen Long menyambar cepat shuttlecock dan Anthony gagal mengantisipasi. Skor berubah 15-17.

Namun, Anthony mengejar dan mengubah skor menjadi 17-18 dengan smes keras dengan penempatan bagus dari Anthony. Kedudukan pun imbang 18-18 ketika Chen Long melakukan kesalahan. Ketat dan skor berganti 18-19, challenge Anthony yang berhasil mampu memaksa skor tertahan 19-19.

Satu smes keras Anthony pun memastikan game point 20-19. Sayangnya, pukulan Anthony yang melebar mengubah skor kembali imbang 20-20. Hingga akhirnya saat skor 20-21, permainan umpan pendek membuat shuttlecock Anthony gagal menyebrangi net dan Indonesia tertinggal 20-22 selama 30 menit gim pertama.

Pada ke gim kedua, angka pertama didapat Indonesia ketika shuttlecock Chen Long jatuh di bidang permainan sendiri. Unggul 1-0, dua smes akurat Anthony ke sisi kiri Chen Long mengubah skor menjadi 3-0.

Semifinal Piala Thomas (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)

Angka kembali bertambah bagi Anthony ketika ia membiarkan pukulan melebar Chen Long keluar lapangan. Unggul 4-0, Anthony masih menyerang dan Chen Long tidak mampu mengembalikan shuttlecock sehingga skor bertambah 5-0 bagi Indonesia.

Berikutnya, skor berganti menjadi 7-1 ketika challenge Chen Long gagal. Namun, Chen Long mulai menajamkan serangan dan bisa mengejar hingga skor berubah 7-4. Anthony mampu menjaga keunggulan hingga 9-4, tapi smes keras Chen Long mampu membuat skor berubah 9-6.

Anthony balas menyambar dengan cepat shuttlecock di depan net dan skor pun berubah 10-6. Meski begitu, Chen Long balik menekan dan pukulan Anthony yang gagal melewati net membuat skor berubah tipis 10-8. Keunggulan Indonesia sendiri masih bisa dipastikan 11-8 di interval gim kedua selama 14 menit.

Sayangnya, skor bertambah 11-9 bagi Chen Long ketika reli panjang berakhir dengan keberuntungan shuttlecock Chen Long yang mencium bibir net tapi masih bisa masuk ke bidang Anthony. Mendapat momentum, Chen Long membuat skor imbang 11-11 dan berbalik unggul 11-13 ketika challenge Indonesia gagal.

Anthony terus tertinggal dari 12-14 hingga 13-17. Selisih jauh, Anthony tetap tidak bisa mengejar ketertinggalan meski skor sempat berganti 15-18 ketika challenge Chen Long (lagi-lagi) gagal.

Namun, skor berubah 15-20 ketika shuttecock Anthony tersangkut dan menjadi buah match point untuk Chen Long. Skor masih berubah 16-20, tapi pukulan Anthony yang melebar keluar memastikan Indonesia tertinggal 16-21 di gim kedua.

Dengan kekalahan di pertandingan pertama ini, skor Indonesia sementara tertinggal 0-1 dari China. Berikutnya, ganda putra terbaik dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan menantang andalan China, Liu Cheng/Zhang Nan. Dari 4 head to head kedua pasangan, Marcus/Kevin menyegel 3 kemenangan.