Pramudya/Yeremia Ungkap Alasan Gagal Balas Dendam ke Wakil Jepang

Ganda Putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali, Rabu (17/11). Foto: Raphael Sachetat/Badmintonphoto/BWF

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich gagal balas dendam ke wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Pramudya/Yeremia kalah saat menghadapi Hoki/Kobayashi dalam fase grup BWF World Tour Finals, Rabu (1/12).

Tampil di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Pramudya/Yeremia ditekuk dengan skor 14-21 dan 19-21.

Hasil ini membuat Pramudya/Yeremia gagal balas dendam kekalahan mereka di Indonesia Open 2021. Waktu itu, Hoki/Kobayashi mengalahkan Pramudya/Yeremia dengan skor 23-25 dan 25-27 pada November 2021.

Sepanjang pertandingan, Pramudya/Yeremia kesulitan menyetop dominasi Hoki/Kobayashi. Bahkan, mereka tak pernah unggul poin dari Hoki/Kobayashi di gim pertama.

"Kami memulai laga dengan kurang baik. Start kami pelan sehingga tidak bisa keluar dari tekanan. Saat kami mencoba keluar dari tekanan, mereka bisa menekan balik kami. Fokus kami agak sedikit hilang di laga ini," kata Yeremia usai pertandingan, dikutip dari pernyataan resmi PBSI.

Ganda Putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali, Rabu (17/11). Foto: Raphael Sachetat/Badmintonphoto/BWF

Meski gagal meraih hasil maksimal, Pramudya/Yeremia menolak patah semangat. Bahkan, mereka merasa berada dalam kondisi sangat siap.

"Kondisi kami saat ini dari segi fisik dan mental sangat siap. Setelah ada waktu istirahat beberapa hari setelah Indonesia Open 2021 kami punya waktu istirahat yang cukup," kata Pramudya.

"Pastinya senang tampil di ajang ini, terlebih bagi kami yang pertama kali. Kami siap memberikan yang terbaik pada setiap kesempatan ini," lanjut dia.

Pramudya/Yeremia memiliki kesempatan untuk bangkit. Mereka dijadwalkan menghadapi Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dari Malaysia pada partai selanjutnya.