SEA Games 2019: Takluk di Final, Tim Bulu Tangkis Putri Raih Perak

3 Desember 2019 13:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruselli Hartawan di SEA Games 2019. Foto: Dok. Pbsi
zoom-in-whitePerbesar
Ruselli Hartawan di SEA Games 2019. Foto: Dok. Pbsi
ADVERTISEMENT
Tim putri bulu tangkis Indonesia gagal mendulang emas dalam ajang SEA Games 2019. Menghadapi Thailand dalam babak final yang dihelat di Muntinlupa Sport Complex, Rabu (3/12/2019) siang WIB, Indonesia kalah 1-3.
ADVERTISEMENT
Pertandingan final tim putri ini dibuka dengan laga yang mempertemukan Gregoria Mariska Tunjung dan Ratchanok Intanon. Keduanya memang kerap bertemu dalam beberapa ajang internasional.
Alhasil, pertemuan keduanya pun berjalan sengit. Di gim pertama, Intanon mampu mendominasi laga. Ia bahkan sukses menutup gim pertama dengan keunggulan 21-13.
Memasuki gim kedua, Gregoria balik menyengat. Ia mulai banyak melancarkan serangan yang menyulitkan Intanon. Hasilnya apik. Gregoria mampu menutup gim kedua ini dengan keunggulan 21-12. Laga pun harus dilanjutkan ke gim ketiga.
Pada gim ketiga inilah, petaka menghampiri Gregoria. Ia tampak mengalami cedera, sehingga beberapa kali harus mendapatkan perawatan dari tim medis. Hal ini berpengaruh terhadap penampilannya di gim ketiga. Ia kerepotan menghadapi Intanon.
ADVERTISEMENT
Hasilnya, Gregoria harus mengakui keunggulan Intanon dengan skor 14-21 di gim ketiga. Total skor di pertandingan ini adalah 13-21, 21-12, 14-21 untuk keunggulan Intanon.
Di pertandingan kedua, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Apriyani Rahayu menghadapi Rawinda Prajongjai/Puttita Supajirakul. Mereka sukses menundukkan ganda asal Thailand itu dalam dua gim langsung, 21-17, 21-18.
Sejak gim pertama, Ni Ketut/Apriyani sudah mampu menancapkan dominasi atas Prajongjai/Supajirakul. Serangan-serangan yang Ni Ketut/Apriyani lancarkan gagal diantisipasi oleh Prajongjai/Supajirakul.
Meski begitu, Prajongjai/Supajirakul tetap mampu memberikan perlawanan kepada ganda asal Indonesia ini hingga interval gim pertama. Tapi, selepas interval, Ni Ketut/Apriyani langsung melesat. Mereka menutup gim pertama dengan skor 21-17.
Berlanjut ke gim kedua, dominasi Ni Ketut/Apriyani masih terasa. Namun, sama seperti gim pertama, hingga interval gim kedua, ganda asal Thailand mampu memberikan perlawanan apik.
Ni Ketut/Apriyani Rahayu di SEA Games 2019. Foto: Dok. Pbsi
Begitu lepas interval, Ni Ketut/Apriyani langsung melesat kembali. Mereka pun sukses menutup gim kedua dengan keunggulan 21-18. Ni Ketut/Apriyani berhasil memenangi laga kedua.
ADVERTISEMENT
Laga ketiga mempertemukan antara Fitriani dan Busanan Ongbamrungphan. Sebelumnya, kedua atlet ini sudah pernah bertemu dalam babak final Thailand Masters 2019 silam. Di situ, Fitriani menang dua gim, 21-12. 21-14.
Namun, di laga ini, Ongbamrungphan menunjukkan kekuatannya. Sejak gim pertama, ia terus menekan Fitriani. Ia bahkan mampu unggul tujuh angka (12-5) atas Fitriani di gim pertama ini.
Keunggulan ini terus dijaga oleh Ongbamrungphan sepanjang gim pertama. Alhasil, hal itu membuat Ongbamrungphan mampu mengunci kemenangan di gim pertama. Ia unggul 21-8 atas Fitriani.
Memasuki gim kedua, situasi masih tidak banyak berubah. Ongbamrungphan tetap menunjukkan dominasinya atas Fitriani. Kondisi semakin menguntungkan bagi Ongbamrungphan, manakala banyak pukulan Fitriani yang keluar.
Hasilnya, Ongbamrungphan pun berhasil menutup gim kedua ini dengan keunggulan telak 21-10. Atlet asal Thailand itu berhasil memenangi gim ketiga. Total, Ongbamrungphan menundukkan Fitriani dua gim, 21-8, 21-10.
ADVERTISEMENT
Pada laga keempat, giliran Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto yang turun gelanggang. Mereka menghadapi Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong.
Pada gim pertama, tampak ketegangan menyelimuti Siti/Ribka. Mereka pun banyak melakukan kesalahan sendiri. Hal itu membuat Chaladchalam/Muenwong mampu mendulang angka dengan mudah. Mereka menutup interval gim pertama dengan skor 11-4.
Keunggulan Chaladchalam/Muenwong terus berlanjut selepas interval gim pertama ini. Alhasil. mereka sukses mengungguli Siti/Ribka dengan skor 21-8 di gim pertama ini.
Ketegangan Siti/Ribka mulai mencair di gim kedua. Mereka mulai mampu melancarkan serangan-serangan dengan apik. Mereka bahkan mampu menutup interval gim kedua dengan keunggulan 11-10.
Namun, selepas interval gim kedua, penampilan Siti/Ribka kembali menurun. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Chaladchalam/Muenwong untuk menyerang balik. Alhasil, mereka kembali merebut dominasi atas Siti/Ribka.
ADVERTISEMENT
Chaladchalam/Muenwong akhirnya menutup gim kedua dengan kemenangan 21-17. Kemenangan Chaladchalam/Muenwong ini sekaligus memastikan kemenangan atas Thailand di babak final SEA Games 2019 ini.