Sirkuit Mandalika Bakal Jadi Salah Satu Trek MotoGP Tercepat

21 November 2020 15:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pebalap saat memulai balapan pada MotoGP Grand Prix Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis. Foto: Stephane Mahe/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pebalap saat memulai balapan pada MotoGP Grand Prix Prancis di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis. Foto: Stephane Mahe/REUTERS
ADVERTISEMENT
MotoGP bukan mustahil terselenggara di Sirkuit Mandalika. Dalam kalender musim 2021, penyelenggaran MotoGP di Indonesia masuk daftar cadangan.
ADVERTISEMENT
Konstruksi Jalan Kawasan Khusus (JKK) mengeklaim, Sirkuit Mandalika bakal rampung pada Juni 2021. Pekerjaan groundwork sudah mencapai 87,5 %, ground improvement 97,31%, dan progres pembangunan JKK untuk lapis perkerasan telah mencapai 23,77%.
Kira-kira, kalau sudah jadi, bakal seperti apa, ya, bentuknya? Bakal sebagus sirkuit-sirkuit lain tidak, ya?
Well, nada optimisme datang dari pihak The Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC), pihak penanggung jawab lokasi dan kawasan sekitar sirkuit. Mereka menyatakan, sirkuit dengan 17 putaran itu akan menjadi salah satu yang tercepat di MotoGP.

Sirkuit Mandalika, calon salah satu sirkuit tercepat di MotoGP

Lokasi Sirkuit Mandalika: Tugu Giri Menang Square (TGMS) di Gerung, Lombok Barat, NTB. Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
"Ini trek yang sangat cepat. Kami berbicara dengan sejumlah pebalap saat kami menjalani iterasi desain yang berbeda dan semua orang mengidentifikasinya sebagai salah satu trek tercepat di kalender," kata COO sementara ITDC, Mark Hughes, dikutip dari Speedcafe.
ADVERTISEMENT
Walau konsepnya sirkuit jalanan, Sirkuit Mandalika diklaim telah mendapat lisensi standar FIM Class A. Nantinya, akan ada area run-off yang luas juga di sirkuit ini. Keamanan harus diperhatikan dengan sangat.
"Ini adalah tantangan terbesar kami karena ada banyak ruang di kedua sisi jalan," jelas Hughes.
"Bisa dimaklumi, tidak ada yang ingin pebalapnya membentur apa pun, tujuannya adalah agar mereka bisa melewati gravel dan secara alami berhenti sebelum mereka mencapai penghalang," sambungnya.
----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.