4 Cara Mencegah Timbulnya bekas Luka di Badan

6 September 2018 18:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi plester luka (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi plester luka (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sebagian besar dari Anda tentu pernah merasa tidak percaya diri akibat bekas luka di badan yang sulit hilang. Tetapi tahukah Anda, jika sebenarnya bekas luka bisa dicegah?
ADVERTISEMENT
Menurut dokter spesialis luka Dr. Adisaputra Ramadhinara, proses penanganan luka yang salah bisa menjadi salah satu faktor timbulnya bekas luka. Mulai dari cara membersihkan hingga merawatnya sampai sembuh, harus dilakukan dengan benar.
“Membersihkan luka adalah hal yang sangat penting. Selain untuk menghilangkan bakteri, membersihkan luka dengan menggunakan cairan yang tepat juga bisa mencegah terjadinya bekas luka,” tutur Dr. Adisaputra yang kumparanSTYLE temui di acara launching Hansaplast Spray Antiseptik, belum lama ini.
Peluncuran Hansaplast Spray Antiseptik dan Bincang Media dengan Topik Luka (Foto: dok. Hansaplast)
zoom-in-whitePerbesar
Peluncuran Hansaplast Spray Antiseptik dan Bincang Media dengan Topik Luka (Foto: dok. Hansaplast)
Lalu bagaimana cara membersihkan dan merawat luka dengan baik dan benar? Berikut cara yang tepat seperti dituturkan Dr. Adisaputra:
1. Bersihkan luka dengan cairan pembersih yang tepat
Ilustrasi suplai P3K. (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi suplai P3K. (Foto: Shutterstock)
“Saya tidak menyarankan Anda untuk membersihkan luka dengan alkohol, karena alkohol mengandung senyawa yang dapat menghambat penyembuhan luka. Selain itu, jangan mengobati luka dengan cairan yang berwarna karena akan membuat kita kesulitan untuk memantau keadaannya akibat luka telah berubah warna," katanya.
ADVERTISEMENT
Dr. Adisaputra menyarankan agar Anda membersihkan luka dengan menggunakan cairan yang mengandung Polyhexanide (PHMB) yang tidak memiliki warna, tidak berbau, dan tidka menyebabkan rasa perih.
2. Usahakan luka dalam keadaan lembap
Ilustrasi luka bakar (Foto: thinkstock )
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi luka bakar (Foto: thinkstock )
“Keadaan luka yang benar adalah dalam keadaan lembap, tidak kering dan tidak terlalu basah. Maka dari itu, setelah dibersihkan luka harus segera ditutup dengan plester untuk menjaga kelembapannya," lanjutnya lagi.
Menurutnya, luka yang terlalu kering akan menimbulkan koreng dan kemudian membentuk bekas luka setelah sembuh nanti.
3. Konsumsi makanan yang mengandung protein tinggi
Ilustrasi susu full cream (Foto: Dok. Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi susu full cream (Foto: Dok. Thinkstock)
Setelah Anda membersihkan dan merawat luka dengan benar, kini saatnya Anda harus memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Protein terbukti dapat membantu mempercepat pembentukan jaringan baru sehingga luka bisa cepat tertutup. Anda bisa mengkonsumsi susu, gandum, kacang-kacangan, atau makanan lain yang mengandung protein tinggi.
ADVERTISEMENT
4. Perbanyak konsumsi sayur dan makanan yang mengandung vitamin E
Sayur. (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Sayur. (Foto: Pexels)
Sayur dan vitamin E memang sangat baik untuk kesehatan kulit. Maka dari itu, Dr. Adisaputra menyarankan setelah Anda mengalami luka, makanlah sayur-sayuran hijau dan makanan yang mengandung vitamin E tinggi agar bekas luka cepat hilang dan kulit Anda tetap sehat. Selain itu, perbanyak minum air agar kulit tetap terhidrasi.