7 Hal yang Dapat Menyebabkan Infeksi Saluran Kemih

Infeksi saluran kemih (Foto: Thinkstock)

Pernahkah kamu mengalami gejala seperti sensasi terbakar dan perih di sekitar area sensitif atau tidak lancarnya air seni ketika sedang buang air kecil? Bisa jadi itu merupakan tanda-tanda dari Urinary Tract Infection (UTI) atau lebih dikenal dengan infeksi saluran kemih.

Infeksi saluran kemih terjadi karena saluran kemih seperti kandung kemih, uretra, dan ginjal mengalami infeksi yang umumnya disebabkan oleh bakteri Escherichia coli atau E.coli. Biasanya dialami oleh wanita kerana saluran uretra pada wanita lebih pendek daripada laki-laki. Infeksi ini tidak dapat dianggap sepele, karena jika tidak segera ditangani secara tepat akan menyebabkan kerusakan ginjal yang dapat berakibat fatal.

Sebenarnya Infeksi saluran kemih dapat disebabkan oleh beberapa hal yang mungkin tanpa sadar kita lakukan setiap harinya. Malas mengganti pakaian dalam terutama celana menjadi salah satu penyebab mengapa bisa terjadi infeksi pada saluran kemih.

Selain itu, dilansir Boldsky, ini tujuh penyebab UTI yang dapat terjadi sehari-hari:

1. Sembelit

Ilustrasi sembelit (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)

Sembelit terjadi ketika seseorang merasa susah untuk buang air besar. Hal ini dapat menginfeksi saluran kemih jika seseorang mengeluarkan kotoran secara paksa yang menyebabkan otot pada dubur tertekan, karena memaksa kotoran untuk keluar.

Semakin dipaksa untuk keluar, saluran kemih akan semakin tertekan sehingga dapat menyebabkan peradangan pada saluran kemih.

2. Diabetes

Pasien diabetes tak masalah makan coklat. (Foto: Thinkstock)

Diabetes disebabkan karena kelainan metabolisme, di mana tubuh tidak menghasilkan cukup insulin. Dalam beberapa kasus bahkan tubuh sama sekali tidak mempunyai kemampuan untuk menghasilkan insulin.

Tidak adanya insulin yang cukup di dalam tubuh akan menyebabkan kadar gula darah meningkat. Tingginya kadar glukosa yang ada dalam darah tidak dapat disaring dengan baik, sehingga memungkinkan untuk tersangkut di dalam ginjal. Hal inilah yang dapat menjadi penyebab saluran kemih terinfeksi.

3. Seks yang Tidak Sehat

Kehidupan seks yang sehat lebih berharga (Foto: Thinkstock)

Penelitian menemukan fakta bahwa menggunakan kondom ketika melakukan hubungan seks dengan pasangan akan menurunkan risiko terkena infeksi saluran kemih. Hal ini karena pada alat kelamin terdapat banyak bakteri yang mungkin saja dapat membahayakan pasangan. Bakteri tersebut dapat masuk melalui alat kelamin yang akhirnya akan menginfeksi saluran kemih.

4. Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Kebelet di malam hari (Foto: Thinkstock)

Menahan buang air kecil terlalu lama sering dilakukan oleh banyak orang, terlebih ketika sedang bepergian jauh atau melakukan aktifitas lain, sehingga tidak memungkinkan untuk pergi ke toilet.

Padahal, menahan buang air kecil dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Urin yang ditahan terlalu lama akan menyebabkan bakteri-bakteri jahat terdorong ke saluran kemih, sehingga akan terjadi peradangan.

5. Konsumsi Daging

Ilustrasi daging sapi (Foto: Thinkstock)

Ternyata konsumsi daging dapat menyebabkan infeksi saluran kemih. Tapi jangan khawatir, hanya daging yang tidak dibersihkan dan diolah dengan benar yang dapat menyebabkan peradangan pada saluran kencing.

Hal ini dikarenakan pada daging yang tidak dibersihkan secara benar terdapat berbagai macam bakteri, salah satunya adalah E.coli. Bakteri ini memang dikenal sering menyerang saluran pencernaan dan kandung kemih yang menyebabkan peradangan. Untuk itu pastikan selalu mencuci daging dan peralatannya sampai benar-benar bersih.

6. Penggunaan Produk Pembersih Kewanitaan

Wanita seringkali menggunakan produk pembersih kewanitaan untuk menghilangkan bau tidak sedap yang disebabkan oleh bakteri yang ada pada vagina. Penggunaan produk pembersih daerah kewanitaan sebenarnya sah-sah saja, asal tidak dilakukan secara berlebihan.

Penggunaan pembersih vagina setiap hari malah akan merangsang pertumbuhan bakteri pada saluran kemih. Bakteri yang menjangkiti lama-kelamaan akan menyebabkan infeksi pada saluran kemih.

7. Konsumsi Pil KB

Pil KB (Foto: thinsktock)

Konsumsi pil KB dapat menyebabkan perubahan hormon yang dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri. Selain itu penggunaan alat kontrasepsi yang dipasang pada vagina juga dapat meningkatkan risiko terkena infeksi saluran kemih. Apalagi jika alat kontrasepsi tidak diganti secara berkala.