Berminat Jadi Food Stylist? Ini Syarat yang Harus Kamu Penuhi

Food stylist harus memahami karakteristik makanan. (Foto: Thinkstock)

Saat ini kecintaan masyarakat akan sebuah food photography membuat profesi food stylist sangat diminati. Pendapatan yang cukup tinggi membuat profesi ini begitu menjanjikan.

Tapi untuk menjadi food stylist tidaklah mudah. Meskipun kamu menyukai bidang fotografi, tapi tak berarti kamu jago dalam menata sebuah makanan agar terlihat indah saat difoto.

Tak hanya sekadar menyukai bidang fotografi semata, untuk menjadi seorang food stylist kamu juga harus menekuni bidang kuliner. Food stylist dituntut untuk bisa membuat makanan menarik di depan kamera. Oleh karena itu, dengan mengikuti perkembangan dunia kuliner maka kamu juga bisa lebih mudah untuk menata sebuah makanan agar telihat photogenic.

Pengalaman berada di dapur pun juga akan menuntun kamu pada sebuah kemudahan dalam menata makanan. Karena seorang food stylist juga dituntut untuk memiliki jiwa seni dalam hal plating.

Jika kamu tak suka berkecimpung dalam dunia masak, maka bagaimana caranya kamu bisa membuat sajian tersebut telihat menggugah? Pastinya, kamu harus terlibat dalam dunia masak-memasak terlebih dahulu agar lebih mengenal bahan-bahan makanan apa saja yang bagus digunakan untuk mempercantik sebuah tampilan makanan.

Yeni Ismayani, seorang food stylist yang berhasil kumparan (kumparan.com) wawancarai pada Kamis (11/5) menuturkan syarat apa saja yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang food stylist.

"Syarat nomor satu untuk menjadi food stylist adalah orang tersebut harus memiliki pengetahuan dalam ilmu bahan makanan, lalu memiliki pengetahuan dalam bidang pengolahan makanan. Selanjutnya mengetahui dan memahami karakteristik berbagai jenis makanan," ungkap Yeni.

"Tak hanya itu, mereka juga harus tahu tentang gizi dari makanan yang akan mereka tata. Tak boleh buta warna dan yang pasti harus kreatif dan inovatif," lanjutnya.

Sabar juga menjadi poin kesekian yang harus dimiliki oleh seorang food stylist. Mereka akan bekerja dengan sebuah makanan yang sangat bergantung pada suhu ruangan. Food Stylist juga harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik karena mereka tidak bekerja seorang diri, melainkan bersama tim.

Kemampuan fotografi juga menjadi nilai lebih bagi seorang food stylist. Dengan memahami teknik fotografi yang baik, maka penataan makanan akan lebih mudah karena mereka tahu bagaimana angle yang bagus dalam memotret sebuah makanan.

"Jika ingin menjadi seorang food stylist maka kamu harus memiliki ketertarikan dan passion pada industri makanan," tutup Yeni mengakihiri perbincangan.