Lakukan Tips Berikut agar Kamu Terhindar Membeli Berlian Palsu

Berlian. (Foto: Thinkstock)

Berlian merupakan salah satu wujud kekayaan bernilai tinggi. Harga jual berlian pun tidak main-main, dengan kisaran harga yang bersaing dengan emas murni.

Nilai jual fantastis inilah yang berhasil menggoda para oknum untuk bertindak curang. Kini, tak terhitung banyaknya berlian palsu yang beredar di pasaran.

Celakanya, wujud berlian sintetis ini bisa dibuat sama persis menyerupai aslinya. Dengan tingkat kemiripan mencapai 99,5%, hampir mustahil membedakan berlian palsu dan asli dengan mata telanjang.

Berlian palsu juga dikenal dengan istilah berlian sintetis (synthetic diamond).

"Kandungan kimianya memang sama dengan berlian. Tapi dia tidak terbuat dari alam, ini buatan manusia," jelas gemologist atau pakar berlian Devi Chayadi, saat ditemui kumparan (kumparan.com) di Pullman Hotel, belum lama ini.

"Bentuknya sangat mirip, hampir sama persis," lanjutnya.

Salah satu berlian paling terkenal di dunia. (Foto: sotheby's)

Kemiripan luar biasa inilah yang jadi bumerang dalam industri pedagangan berlian. Berlian buatan manusia ini memiliki harga yang lebih murah dibanding yang asli. Perbedaannya mencapai 50 persen.

"Hati-hati terhadap berlian sintetis bukan karena dia sesuatu yang sinful, tapi dalam prakteknya banyak yang main curang. Banyak laboratorium (penjual) yang mixing (mencampur), menipu," sambung Devi.

Misalnya, dari 50 butir berlian, 20 di antaranya diganti dengan berlian sintetis. Ini membuat banyak orang terkecoh.

Berlian. (Foto: Reuters/Siphiwe Sibeko)

"Karena kita tidak bisa membedakan yang asli dan bukan, kuncinya cari tahu siapa yang jual. Cek kredibilitasnya," saran Devi. Sebaiknya, belilah berlian di toko perhiasan terpercaya langganan kamu.

Perhatikan betul bentuk berlian. Lihat apakah ada metallic flux atau serpihan logam dalam berlian. Jika ada, bisa dipastikan bahwa berlian tersebut sintetis atau palsu.

Lihat juga apakah ada gurat atau garis tak wajar pada permukaan berlian. Pada berlian palsu, pendar atau fluorescence berlian cenderung berwarna hijau kebiruan.

"Harus tahu betul barang yang kita beli, jangan tergiur harga murah. Tidak ada magic in price, makanya wajib kenal barang yang mau dibeli," ujarnya.

"Pahami 4C, cek market untuk bandingkan harga, kenali valuenya berapa, cari sertifikat internasional berlian, dan selalu liat fisik berliannya dengan mata sendiri," saran Devi. "Cari penjual berlian terpecaya, karena berlian cukup sulit di handle," tutupnya.