Loli Straw, Sedotan Plastik Ramah Lingkungan yang Bisa Dimakan

2 Januari 2018 13:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lolistraw, sedotan yang bisa dimakan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Lolistraw, sedotan yang bisa dimakan (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejak dulu, sampah plastik selalu jadi momok yang menghantui kelestarian lingkungan. Semua karena sifat dasar plastik yang sulit terurai.
ADVERTISEMENT
Bayangkan saja, plastik yang kamu gunakan untuk membungkus maakanan baru bisa terurai alami di tanah setelah tertimbun selama 200 - 400 tahun lamanya. Kandungan atau zat kimia yang terkandung dalam plastik juga berpotensi membunuh bakteri pengurai plastik yang hidup di tanah.
Dampaknya, air bersih jadi tercemar, makhluk hidup bawah tanah (seperti cacing) terganggu, terhambatnya proses penyerapan air di tanah, hingga tersumbatnya salur pembuangan air.
Sampah Plastik di Tepi Laut (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Sampah Plastik di Tepi Laut (Foto: Wikimedia Commons)
Selain merusak lingkungan, sampah plastik yang hanyut dan menumpuk di laut juga mengganggu keberlangsungan hidup makhluk yang ada di sekitarnya. Sudah tak terhitung banyaknya burung, ikan, penyu, dan mamalia laut lainnya yang harus meregang nyawa akibat menelan sampah plastik yang berserakan.
Apakah kamu termasuk salah satu yang sering menggunakan plastik dalam kehidupan sehari-hari?
ADVERTISEMENT
Untungnya, banyak supermarket kini telah beralih menggunakan plastik khusus yang ramah lingkungan (mudah terurai). Banyak juga toko yang menerapkan aturan kantong plastik berbayar, demi mengurangi penggunaan plastik.
Ilustrasi Kantong Plastik (Foto: Dok. Papermart)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kantong Plastik (Foto: Dok. Papermart)
Pernahkah kamu menyadari bahwa industri makanan merupakan salah satu pengguna plastik terbesar di dunia? Salah satu yang sering luput dari perhatian adalah sedotan plastik.
Saat minum di restoran, sebagian besar dari kamu pasti minum menggunakan sedotan plastik. Hanya sekali pakai, tak terhitung banyaknya sedotan plastik yang terbuang dan mencemari lingkungan.
Untungnya, sebuah startup asal Amerika baru saja muncul dengan ide briliannya. Adalah Loli Straw, sedotan plastik yang terbuat dari bahan alami dan bisa dimakan.
"Kami menyediakan solusi bagi krisis sedotan plastik, sambil memberikan orang-orang pengalaman menyenangkan. Tak akan mengorbankan konsumen, tapi membuat konsumen bersenang-senang dan menjadi sustainable di saat yang bersamaan," tutur Chelsea Briganti selaku perwakilan dari Loliware seperti dikutip dari Kickstarter.
ADVERTISEMENT
Sedotan plastik yang bisa dimakan ini terbuat dari rumput laut. Sedotan ini akan larut dalam air jika dibiarkan selama 24 jam.
"Rumput laut merupakan sumber daya yang bisa diperbarui yang tak membutuhkan lahan khusus, dan bisa menyerap CO2, ini jadi alasan produk berbahan dasar rumput laut punya manfaat bagi lingkungan. Banyak bioplastik lainnya terbuat dari GMO seperti jagung," lanjutnya.
"Tujuan kami adalah menggantikan sedotan plastik yang digunakan di tempat strategis, seperti stadium, restoran, dan tentu saja, kedai kopi," ujar Chelsea lagi.
Bagaimana komentar kamu soal temuan yang satu ini? Akankah terobosan serupa hadir di Indonesia?