Menambahkan Ekstrak Mineral, Cara Baru Menikmati Secangkir Kopi

Kopi (Foto: Thinkstock)

Beberapa tahun terakhir, perkembangan kopi di Indonesia tengah melaju pesat. Terbukti dengan mulai menjamurnya gerai kopi yang tersebar luas di hampir seluruh wilayah Indonesia.

Tak hanya itu, munculnya film tentang keunggulan kopi Tanah Air menambah antusiasme masyarakat terhadap kopi yang memiliki rasa pahit keasaman ini. Ketertarikan ini juga yang membuat sebagian besar dari mereka kini lebih suka menyeduh kopi di rumah, dibandingkan menikmatinya di sebuah kedai kopi ternama.

Melihat tren ini, salah satu gerai kopi, Gordi, berinisiatif memperkenalkan teknik penyeduhan kopi terbaru. Inisiatif ini bertujuan agar para penyeduh kopi rumahan yang biasa disebut home brewer dapat meracik kopi bercita rasa tinggi.

Arief Said, selaku pemilik Gordi menjelaskan jika saat ini telah ditemukan teknik penyeduhan kopi terbaru yang mulai diterapkan oleh para barista di dunia. Tak menggunakan air putih biasa, Arief menunjukkan teknik menyeduh kopi dengan menambahkan dua jenis mineral yang dicampur ke dalam air putih.

Aried Said, pemilik coffee shop Gordi (Foto: Luthfa Nurridha/kumparan)

Teknik yang mulai dikembangkan dua tahun terakhir ini dianggap sebagai salah satu cara termudah dan termurah yang bisa diterapkan oleh para home brewer. Mereka dapat memaksimalkan rasa dari biji kopi yang diracik di rumah.

"Cara ini memang very technical dan chemistry related. Namun air mineral merupakan jenis air yang paling bagus untuk menyeduh kopi. Ada perpindahan ion yang bisa menarik sari-sari kopi agar terekstrasi dengan sempurna," ungkap Arief saat ditemui kumparan (kumparan.com) di gerai kopi miliknya, Gordi, Kamis (28/9).

Dua jenis kopi yang diseduh. (Foto: Luthfa Nurridha/kumparan)

Dua jenis mineral yang ditunjukkan Arief, adalah Buffer atau yang biasa dikenal dengan soda kue dan Magnesium yang berjenis Epsom salt. Kedua mineral ini sengaja dipilih karena sifatnya yang mudah diakses di toko-toko bahan makanan, serta harganya yang terjangkau.

"Teknik penyeduhan bisa dilakukan dengan menambahkan jenis mineral lainnya, namun yang sifatnya accessible dan affordable bagi home brewer adalah kedua mineral ini," paparnya.

Lalu, bagaimana cara menyeduhnya?

Kamu cukup mencampurkan Buffer dan Magnesium di kedua air yang berbeda. Nantinya, kedua cairan ini yang akan digunakan untuk menyeduh bubuk kopi dengan teknik V60.

Perlu diketahui, V60 sendiri merupakan teknik penyeduhan kopi yang biasa digunakan oleh para barista. Mereka biasanya akan menyetel jeda waktu penuangan air untuk menyaring sari-sari kopi.

Mineral yang digunakan untuk menyeduh kopi. (Foto: Luthfa Nurridha/kumparan)

Lebih lanjut, Arief juga menjelaskan kenapa harus menggunakan dua jenis air berbeda, meskipun akhirnya kedua air tersebut akan disatukan kembali.

"Magnesium dan Buffer harus dicampur secara terpisah karena konsentrat penambahannya pun berbeda, yaitu 4 persen Magnesium dan 2 persen Buffer yang ditambahkan ke 93 persen air putih," jelasnya.

Meskipun banyak jenis air mineral kemasan yang dijual di pasaran dengan harga beragam, namun Arief menyebutkan hasil racikan kopi akan tetap berbeda jika menggunakan metode ini

Dan, jika kamu mengikuti langkah ini, maka bisa dipastikan bahwa biji kopi yang diracik akan mengeluarkan tingkat keasaman yang tepat, disertai dengan aroma kopi yang lebih harum. Tekstur dari cairan kopi pun akan berbeda, yaitu lebih lembut dan lebih kaya rasa.

Selain itu, Arief juga menuturkan bahwa untuk mendapatkan hasil kopi yang sempurna, penggunaan jenis biji kopi sangatlah menentukan. "Penggunaan air seperti ini akan lebih memaksimalkan cita rasa hasil seduh. Jika kita punya biji kopi yang berasal dari perkebunan kopi ternama di dunia, tentu kita akan mencoba segala cara untuk mendapatkan rasa yang maksimal," pungkasnya mengakhiri perbincangan.