Sejarah Jogging, Olahraga Murah yang Bisa Dilakukan Siapa Saja

20 Januari 2017 15:44 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Dulu, jogging bukan hal umum untuk berolahraga. (Foto: Thinkstock)
20 Januari diperingati sebagai hari celana jogging. Peringatan tersebut berasal dari Austria dan Jerman yang mengatakan bahwa celana jogging merupakan 'dosa besar' dalam dunia fashion karena bentuknya yang monoton dan tidak stylish. Padahal, celana jogging banyak digunakan untuk beraktifitas sehari-hari selain melakukan jogging.
ADVERTISEMENT
Jika sebelumnya kumparan sudah membahas tentang asal-usul hari celana jogging, yuk bahas tentang olahraga jogging!
Awalnya, aktifitas jogging dilakukan sebagai pelatihan untuk pemain anggar saat abad ke-16. Tapi karena bermain anggar biasanya hanya untuk golongan kelas atas dan kaum bangsawan, kalangan rakyat menengah ke bawah tidak mempraktikkan aktifitas itu.
Barulah di abad ke-19 dan ke-20, terjadi perubahan yang meningkatkan popularitas jogging. Hal ini karena perubahan zaman ketika olahraga profesional mulai diakui dan dilakukan.
Di Amerika Serikat, jogging dikenal dengan nama "Roadwork" dan di gunakan oleh petinju sebagai salah satu rutinitas latihan mereka. Olahraga jogging mulai populer pada tahun '60an ketika warga Amerika Serikat sedang khawatir dengan pola hidup mereka yang tidak sehat. Ini dipicu oleh meningkatnya orang yang menderita serangan jantung, diabetes, sakit pinggang dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Pelatih olahraga Bill Bowerman menyarankan jogging untuk olahraga yang simple dan dapat dilakukan semua orang. Saat itu, Bowerman sedang mengikuti program olahraga jogging di Auckland Jogger Club, Selandia Baru, bersama pemiliknya Arthur Lydiard. Klub ini ditujukkan agar peserta mendapatkan olahraga yang ringan sambil bersosialisasi, agar tidak jenuh saat melakukannya.
Boweman sangat terkesan dengan olahraga ini dan sangat yakin bahwa olahraga ini dapat terkenal di Amerika Serikat. Untuk mewujudkan ini, ia membuat buku yang berjudul "Jogging: A Physical Fitness Program For All Ages" pada 1967.
Buku ini ternyata laku keras dan banyak orang yang mulai mengikuti rutinitas itu. Terhitung sekitar 25 juta orang mengikuti olahraga ini, termasuk pemain film terkenal Clint Eastwood dan mantan president Amerika Serikat Jimmy Carter. Tidak hanya mereka, bahkan presiden saat itu John F. Kennedy merekomendasikan warganya untuk melakukan jogging.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, tren jogging masih berlangsung dan bahkan sudah dikenal di seluruh dunia. Ketika memulai berolahragapun, jogging telah menjadi salah satu hal dasar yang dipelajari untuk melatih kebugaran.