3 Startup Wakili Indonesia ke Kompetisi Global Extreme Tech Challenge di Paris

19 Maret 2020 20:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemenang kompetisi startup XTC Indonesia 2020. Foto: Dok. UnionSPACE
zoom-in-whitePerbesar
Para pemenang kompetisi startup XTC Indonesia 2020. Foto: Dok. UnionSPACE
ADVERTISEMENT
Akhirnya setelah melalui proses yang cukup panjang, terpilih tiga startup yang akan mewakili Indonesia di ajang Extreme Tech Challenge (XTC) Global Startup Competition di Paris, Prancis, pada Juni mendatang.
ADVERTISEMENT
Ketiga perwakilan Indonesia ini adalah Qlue.id dari bidang smart city, Swap Energi, dan Geofast Rumah 3D yang sama-sama dari bidang teknologi hijau. Mereka berhasil menyisihkan 7 finalis startup lainnya dalam babak pitching yang dilaksanakan pada Rabu (18/3) di UnionSPACE coworking space Satrio Tower, Jakarta.
Selama babak pitching ini, masing-masing finalis melakukan presentasi di hadapan para juri yang hadir, dan perwakilan dari XTC Global yang bergabung via platform meeting online. 10 finalis XTC Indonesia 2020 datang dari berbagai bidang mulai dari agrikultur, fintech, pendidikan, smart city, kesehatan, dan lainnya.
Salah satu aspek penting yang menjadi fokus penjurian adalah bukan hanya sekadar inovasi, tapi harus menjadi solusi terhadap permasalahan global. Salah satu juri XTC Indonesia 2020, Andy Zain, menjelaskan startup yang dibutuhkan saat ini tidak hanya menarik, tetapi bisa menjadi solusi pengguna.
Situasi pitching kompetisi startup XTC Indonesia 2020. Foto: Dok. UnionSPACE
“Kita mendapatkan ratusan startup yang mendaftarkan diri ke XTC Indonesia dan inovasi yang diberikan sangatlah bervariasi. Namun yang dibutuhkan Indonesia dan dunia saat ini bukan hanya produk atau jasa yang menarik, tetapi apakah inovasi yang diberikan dapat diadaptasi dengan mudah oleh para penggunanya dan dapatkah berdampak secara langsung untuk mereka," kata Andy, yang juga Founder dan Managing Partner dari Kejora Ventures.
ADVERTISEMENT
Ketiga startup, Qlue.id, Swap Energi, dan Geofast Rumah 3D akan mengikuti pelatihan atau bootcamp di Paris pada Juni mendatang. Kemudian, mereka akan berkompetisi melawan startup-startup lain yang berasal dari berbagai negara untuk memenangkan potensi investasi hingga 10 juta dolar AS atau setara Rp 158,8 miliar dari perusahaan modal ventura dalam pembiayaan ekuitas.
Extreme Tech Challenge. Foto: Dok. Extreme Tech Challenge
Kompetisi startup global ini didukung oleh beberapa perusahaan ternama seperti Samsung, Cisco, Intel, Ford, Silicon Valley Bank, dan masih banyak lagi. Dari kompetisi ini, XTC berhasil menghasilkan jebolan pemenang startup kelas dunia seperti Lynq, Elevian, Doctor on Demand, Wanderu, Cresilon, dan Bloomlife.
XTC adalah organisasi nirlaba yang memiliki tujuan mencari para pengusaha dan startup yang bukan hanya menciptakan teknologi dan inovasi saja, tetapi berdampak pada permasalahan sosial. XTC juga mendukung pemanfaatan kekuatan teknologi untuk mengatasi tantangan global dalam UN 17 SDG Goals (17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari PBB).
ADVERTISEMENT