Aplikasi Clubhouse Catat 4,6 Juta Download dalam 2 Minggu

22 Februari 2021 14:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi aplikasi media sosial Clubhouse. Foto: Dmitry Mashkin/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aplikasi media sosial Clubhouse. Foto: Dmitry Mashkin/Unsplash
ADVERTISEMENT
Nama Clubhouse kian populer dalam beberapa hari terakhir. Aplikasi media sosial berbasis audio ini bahkan mencatat 4,6 juta download dalam kurun waktu dua minggu saja, menurut lembaga analisis data aplikasi mobile App Annie.
ADVERTISEMENT
App Annie mengatakan dalam laporan terbarunya, aplikasi Clubhouse mengalami pertumbuhan unduhan secara global, dari 3,5 juta download pada 1 Februari 2021 menjadi 8,1 juta download per 16 Februari 2021. Kenaikan tak lepas dari kontribusi tokoh ternama yang menggunakan Clubhouse, salah satunya pendiri dan bos Tesla Elon Musk.
Clubhouse sendiri enggan mengomentari laporan App Annie tersebut, termasuk membagikan informasi detail jumlah unduhan yang sudah diperolehnya dan total pengguna terdaftar, menurut TechCrunch.
Namun, salah satu pendiri aplikasi dan CEO Paul Davison pernah mengatakan pada Januari 2021, bahwa Clubhouse mengalami pertumbuhan dengan mencatat 2 juta pengguna aktif mingguan. Bahkan, ada prediksi lain yang menyebut pengguna terdaftarnya mencapai antara 6 juta dan 10 juta orang.
Clubhouse terus mengalami pertumbuhan download mingguan di iOS. Foto: Dok. App Annie
Ini menjadi pencapaian yang cukup luar biasa, mengingat Clubhouse masih dalam tahap pra-rilis dan baru tersedia untuk iPhone. Ditambah, pengguna tidak bisa asal mendaftar akun karena mereka harus dapat undangan dari pengguna lain yang sudah bergabung dengan Clubhouse.
ADVERTISEMENT

Aplikasi media sosial sejenis Clubhouse ikut populer

Populernya Clubhouse tampaknya ikut memberikan dampak bagi aplikasi sejenisnya, seperti Dizhua, Tiya, dan Yalla. Media sosial ini yang juga mengalami kenaikan jumlah unduhan dan menarik minat pengguna dari China, AS, Mesir, Arab Saudi, serta Turki.
Dizhua, misalnya, mencatat 174 ribu download. Sementara Tiya dan Yalla masing-masing memiliki 6 juta download dan 34,5 juta download.
Di tengah popularitas Clubhouse yang lagi memuncak, dua raksasa media sosial diam-diam lagi mengembangkan produk chat audio. Mereka adalah Twitter dan Facebook.
Twitter, sejak Desember 2020, menguji coba fitur bernama Spaces yang memungkinkan pengguna berbagi klip audio dalam tweet dan direct message (DM). Sementara Facebook tengah mengembangkan fitur chat audio mereka sendiri, menurut dua orang pekerjanya kepada The New York Times.
ADVERTISEMENT