Bagaimana Rekening Ilham Bintang Dibobol Setelah Nomor HP Dibajak?

19 Januari 2020 9:01 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilham Bintang. Foto: Facebook/Ilham Bintang
zoom-in-whitePerbesar
Ilham Bintang. Foto: Facebook/Ilham Bintang
ADVERTISEMENT
Ilham Bintang tidak menyangka perjalanannya ke Sydney, Australia, terganggu oleh masalah besar yang menimpanya. Nomor Indosat milik wartawan senior dan pendiri Cek dan Ricek itu dibajak, kemudian rekening banknya dibobol.
ADVERTISEMENT
Pembajakan ini bermula ketika Ilham mendapati ada seseorang yang mengaku sebagai dirinya dan melakukan pergantian kartu SIM di gerai Indosat Ooredoo di Bintaro Jaya Xchange. Ternyata bukan hanya pembajakan nomor, setelah itu rekening bank Ilham juga dibobol hingga membuatnya merugi hingga ratusan juta rupiah.
Sebenarnya, bagaimana bisa rekening bank Ilham dibobol setelah nomor ponselnya dibajak?
Menurut pakar keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, kemungkinan Ilham telah diincar dan data-data pribadinya telah didapatkan oleh pelaku. Kemudian data-data ini digunakan untuk proses mengganti kartu dan juga login internet banking.
"Untuk mendapatkan kredensial tidak sulit, yang sulit mendapatkan OTP (One Time Password) TFA (Two Factors Authentification). Kalau ada malware di HP/komputer, semua kredensial akan bisa dikirimkan ke tangan kriminal," jelas Alfons, saat dihubungi kumparan.
Ilham Bintang. Foto: Facebook/Ilham Bintang
Setelah mendapatkan data-data pribadi Ilham, pelaku mendatangi gerai Indosat untuk melakukan pergantian kartu SIM dan membawa identitas palsu yang mengatasnamakan Ilham Bintang. Pelaku juga kemungkinan membawa kartu asal yang sebenarnya bukan kartu milik Ilham. Namun, sepertinya kartu itu tidak dicek dan permintaan pelaku itu dipenuhi oleh pihak gerai Indosat.
ADVERTISEMENT
"Di sini peran provider yang harus lebih ketat mengawasi penggantian kartu," tegas Alfons.
Setelah berhasil membajak nomor Ilham, pelaku masuk ke internet banking Ilham lewat kredensial yang telah dimiliki. Saat pelaku melakukan transaksi via internet banking, akan ada OTP yang dikirimkan ke nomor yang telah ia bajak untuk persetujuan transaksi.
"Jadi dengan menguasai nomor HP yang sah akan mendapatkan password atau akses menyetujui transaksi internet banking," jelas Alfons.
Kartu SIM seluler. Foto: AndrewBecks (CCO Creative Commons)
Alfons sendiri mengingatkan kepada orang-orang, terutama selebriti atau cukup terkenal, agar hati-hati dan jangan mudah menginformasikan aktivitas di media sosial, termasuk ke luar negeri.
"Lalu kalau mendadak nomor HP tidak berfungsi harus segera menghubungi provider untuk mengetahui kalau nomornya diambil alih dengan ID palsu," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Untuk menyelesaikan kasus ini, Ilham Bintang telah menunjuk Elza Syarief sebagai kuasa hukumnya. Ia juga sudah melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya. Diketahui, rekening bank milik Ilham yang dibobol adalah Commonwealth Bank.
"Akibat yang timbul sejak penukaran kartu itu luar biasa besar. Rekening saya di Commonwealth Bank dibobol, sampai untuk menarik uang bilangan kecil saja pun tidak bisa lagi. Di kartu kredit BNI saya ada transaksi yang tidak saya lakukan kurun 4, 5, dan 6 Januari," jelas Ilham.