Bitcoin Anjlok Pas Lebaran, Netizen Kecam Elon Musk

13 Mei 2021 14:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Elon Musk, CEO Tesla. Foto: Mike Blake/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Elon Musk, CEO Tesla. Foto: Mike Blake/Reuters
ADVERTISEMENT
Nilai Bitcoin anjlok pada hari ini, Kamis (13/5). Penyebabnya adalah pengumuman yang disampaikan orang terkaya kedua di dunia, Elon Musk, yang menyebut perusahaan mobil listrik miliknya, Tesla, tak lagi menerima Bitcoin sebagai mata uang pembayaran mobil listrik.
ADVERTISEMENT
Pengumuman mengejutkan itu disampaikan oleh Musk pada Kamis (13/5) lewat sebuah kicauan di Twitter. Menurut platform pemantau nilai investasi TradingView, tweet dari Musk itu secara instan membuat nilai Bitcoin anjlok.
Dalam 24 jam terakhir, harga Bitcoin terkoreksi 10,88 persen, menurut catatan situs pemantau cryptocurrency Coindesk. Mata uang kripto tertua itu sempat menyentuh harga 47.720 dolar AS pada pukul 07.14 WIB, sebelum kemudian mulai kembali beranjak naik.
Per Kamis (13/5) pukul 12.43 WIB, Bitcoin bernilai 51.128 dolar AS per koin, menurut catatan Coindesk.
Penurunan nilai Bitcoin ini pun cukup bikin kaget para investornya. Mereka pun ramai-ramai mengecam Elon Musk yang membuat Hari Raya Idul Fitri mereka ditandai dengan portofolio yang merah.
ADVERTISEMENT
Kata kunci Elon sendiri masuk ke trending topic Twitter Indonesia pada Kamis (13/5) siang. Per 12.45 WIB, setidaknya sudah ada 230 ribu tweet yang mengandung kata kunci ‘Elon’.
Berdasarkan pantauan kumparanTECH, sebagian netizen mengungkap kekhawatiran mereka dengan apa yang diucapkan Musk secara online terkait dengan harga Bitcoin.

Bitcoin ditolak Tesla atas alasan lingkungan

Dalam kicauannya itu, Tesla tak lagi menerima Bitcoin sebagai alat tukar pembayaran karena masalah biaya lingkungan yang tinggi.
Meski perusahaan itu yakin Bitcoin berpotensi jadi mata uang masa depan yang menjanjikan, mereka menganggap bahwa proses mining dan transaksi Bitcoin menghasilkan emisi yang berdampak buruk bagi lingkungan.
"Kami prihatin tentang peningkatan pesat penggunaan bahan bakar fosil untuk penambangan dan transaksi Bitcoin, terutama batu bara, yang memiliki emisi bahan bakar terburuk," kata catatan pengumuman yang disampaikan Musk dalam tweet-nya.
ADVERTISEMENT
"Cryptocurrency adalah ide yang bagus di banyak tingkatan dan kami percaya ini memiliki masa depan yang menjanjikan, tetapi ini tidak dapat merugikan lingkungan."
Elon Musk, CEO Tesla. Foto: Joe Skipper/Reuters
Meski demikian, Musk mengatakan Tesla masih berencana menggunakan Bitcoin setelah mata uang tersebut menemukan sumber energi yang lebih bersih.
"Tesla tidak akan menjual Bitcoin apa pun dan kami bermaksud menggunakannya untuk transaksi segera setelah transisi penambangan ke energi yang lebih berkelanjutan," katanya. "Kami juga melihat cryptocurrency lain yang menggunakan <1% dari energi/transaksi Bitcoin."
Hingga saat ini, Tesla belum mengungkap berapa banyak mobil listrik yang telah dibeli dengan Bitcoin. Tidak jelas pula apakah Musk sebelumnya tidak menyadari dampak lingkungan dari keputusan yang perusahaannya buat.
Yang pasti, penerimaan sebagai alat pembayaran mobil listrik dan investasi Tesla senilai 1,5 miliar dolar AS ke cryptocurrency itu pada Februari 2021 membuat Bitcoin sempat bullish (nilainya naik) dalam beberapa bulan ke belakang.
ADVERTISEMENT

Dua mata pisau Elon Musk: bisa pompom dan bikin harga anjlok

Elon Musk memang tengah jadi sorotan investor cryptocurrency, khususnya bagi Bitcoin dan Dogecoin. Apa pun tindak tanduk atau perkataan yang dia ucap, hampir pasti memengaruhi kedua mata uang kripto tersebut.
Sebelumnya, Dogecoin sempat melemah pada akhir pekan lalu berkat sebuah lelucon yang disampaikan Musk bersama ibunya, Mae Musk, di acara sketsa komedi Saturday Night Live.
Di awal acara itu, Mae Musk, tampak mengabaikan cryptocurrency yang ramai dibicarakan orang-orang.
"Saya sangat senang dengan hadiah Hari Ibu saya," katanya. "Saya hanya berharap itu bukan Dogecoin," candanya.
Musk, dengan seringai, membalas: "Pasti!"
Tak lama setelah lelucon itu muncul, nilai Dogecoin turun hingga 30 persen menjadi 0,49 dolar AS dari sebelumnya 0,64 dolar AS. Per Kamis (13/5), nilai Dogecoin berada di level 0,44 dolar AS per koin.
ADVERTISEMENT
****
Saksikan video menarik di bawah ini: