Bukan TraceTogether, Nama Aplikasi Pelacak Corona di RI adalah PeduliLindungi

27 Maret 2020 14:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penggunaan smartphone. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penggunaan smartphone. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meralat nama aplikasi yang akan digunakan pemerintah untuk melacak penyebaran virus corona di Indonesia. Platform yang dimaksud bukan TraceTogether, melainkan PeduliLindungi. Aplikasi ini nantinya bisa pakai oleh seluruh masyarakat Indonesia
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kominfo, Ahmad M. Ramli menjelaskan, aplikasi PeduliLindungi memiliki fungsi yang sama dengan aplikasi TraceTogether yang dimiliki oleh pemerintah Singapura.
Namun, PeduliLindungi akan memiliki perbedaan untuk menyesuaikan dengan ekosistem dan model bisnis telekomunikasi di Indonesia. Skema ini yang nantinya membuat aplikasi PeduliLindungi akan memiliki fitur dan konfigurasi yang beda dari milik Singapura.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kominfo, Ahmad M. Ramli. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
"Aplikasi PeduliLindungi memiliki fungsi yang hampir sama dengan tracetogether di negara lain tapi berbeda dari sisi konfigurasinya. Negara kita memiliki ekosistem dan model bisnis telekomunikasi yang berbeda dengan Singapura misalnya, termasuk jumlah operator, jumlah subscriber, jumlah BTS dan infrastruktur lainnya," jelas Ahmad dalam keterangannya kepada kumparan, Jumat (27/3).
Lebih lanjut Ahmad menegaskan, aplikasi PeduliLindungi dirancang khusus oleh para developer asli Indonesia. Mereka mendedikasikan dirinya bekerja mengembangkan aplikasi ini untuk membantu negara menghadapi kondisi darurat akibat penyakit COVID-19 yang makin meluas.
Aplikasi TraceTogether. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
Ahmad juga meminta kepada masyarkat untuk menunggu menggunakan aplikasi PeduliLindungi yang saat ini dalam proses pengembangan. Nantinya, aplikasi tersebut akan tersedia untuk pengguna Android.
ADVERTISEMENT
"Aplikasi sudah siap tayang di playstore. Mohon ditunggu sedang dalam proses," tuturnya.
Sebelumnya, Menkominfo Johnny G. Plate mengumumkan penggunaan aplikasi TraceTogether untuk melacak persebaran virus corona di Indonesia. Aplikasi ini dapat melakukan tracing (penelusuran), tracking (pelacakan) dan fencing (pengurungan/isolasi) persebaran COVID-19, penyakit yang disebabkan virus corona jenis baru SARS-CoV-2.
Aplikasi yang disebutkan oleh Johnny ini akan dipasang pada smartphone dari pasien positif COVID-19 untuk memberikan penanganan darurat yang diperlukan. Aplikasi TraceTogether juga mampu memberikan warning (peringatan) jika pasien COVID-19 melewati lokasi isolasinya.
Penggunaan aplikasi ini telah diatur dalam Keputusan Menteri Kominfo Nomor 159 Tahun 2020 tentang Upaya Penanganan COVID-19 melalui Dukungan Sektor Pos dan Informatika. Pelacakan akan dilakukan oleh Kominfo yang berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, BNPB, dan operator telekomunikasi.
ADVERTISEMENT
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!