Digiland 2024: Telkom Punya Tampilan Website Baru, Fokus Garap AI

Muhammad Fajrin Rasyid, Direktur Digital Business Telkom Indonesia. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Telkom Indonesia resmi menyelenggarakan konferensi tahunan, Digiland 2024, di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, pada Sabtu (27/7). Di acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 ini, Telkom memamerkan tampilan website terbarunya.

Situs web Telkom kini hadir dalam bentuk yang lebih simpel dan modern, berwarna latar putih. Dengan wajah website baru, Telkom berharap bisa mengakomodasi segala kebutuhan pengunjung situsnya dari berbagai kalangan, baik mitra bisnis maupun calon pelanggan.

"Kami ingin agar di website ini menjadi sarana bagi kami memberikan informasi yang lebih jelas, lebih clear, kepada stakeholder kami, baik dari sisi teman-teman media, teman-teman investor, dan juga partner bisnis maupun calon kustomer kami," kata Muhammad Fajrin Rasyid, Direktur Digital Business Telkom Indonesia, di Digiland 2024 yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (27/7).

Tampilan baru situs web Telkom yang lebih simpel, modern, dan bersih. Didominasi warna putih untuk kenyamanan pengunjung. Dok. Telkom

Selain memperkenalkan penampakan situs web terbarunya, pada ajang Telkom Digiland 2024, perusahaan turut membahas tren kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan menyatakan diri untuk serius mengembangkannya dalam memperkuat portofolio bisnis.

AI disebutnya sebagai salah satu teknologi yang berkembang sangat cepat saat ini. Dengan potensi yang luar biasa, Telkom berkomitmen mengembangkan artificial intelligence yang berdampak positif.

Strategi besar pengembangan AI di Telkom bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi baik di internal dan eksternal perusahaan, serta melakukan inovasi yang dapat mendukung bisnis maupun membuka peluang bisnis baru. Beberapa langkah yang dilakukan adalah investasi dan berkolaborasi dengan startup AI.

Telkom melihat ada dua potensi AI. Pertama, AI dapat menciptakan bisnis dan peluang baru, kemudian kedua, melakukan peningkatan bisnis dengan menggunakan AI.

Pemanfaatan AI telah dilakukan Telkom pada anak usahanya, Telkomsel. Operator seluler itu memanfaatkan AI untuk membuat proses layanan pelanggan menjadi lebih cepat dan lebih baik.

Telkom sendiri juga telah memanfaatkan AI. Teknologi kecerdasan buatan membantu perusahaan dalam merencanakan pengembangan jaringan menjadi lebih efisien dan tepat sasaran.

M. Fajrin Rasyid, Direktur Digital Business Telkom Indonesia, berbicara dalam salah satu talkshow di Digiland 2024, bertajuk Rising To The New heights with Generative AI, di Tennis Indoor, GBK, Jakarta, Sabtu 27 Juli 2024. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Karena AI termasuk teknologi baru, Telkom perlu melakukan pengembangan kapabilitas perusahaan. Peningkatan ini juga dilakukan kepada sumber daya manusianya.

"Oleh karena itu, kami banyak melakukan pelatihan internal kepada karyawan kami untuk lebih update, lebih menguasai terkait AI," ujar Rasyid.