Gojek Raih Investasi dari Facebook

3 Juni 2020 9:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo baru Gojek. Foto: Dok. Gojek
zoom-in-whitePerbesar
Logo baru Gojek. Foto: Dok. Gojek
ADVERTISEMENT
Perusahaan on-demand Gojek kembali mendapatkan investasi dana segar dalam perputaran pendanaan terbarunya. Ada dua investor baru dalam penggalangan dana tersebut.
ADVERTISEMENT
Mereka adalah perusahaan teknologi Facebook dan PayPal. Sayang, tidak disebutkan berapa nominal dana investasi yang diberikan oleh kedua perusahaan untuk Gojek.
Selain Facebook dan PayPal, Google dan Tencent juga kembali menambah investasi mereka. Kedua perusahaan itu pernah memberikan dana kepada Gojek pada penggalangan dana putaran sebelumnya.
Co-CEO Gojek Andre Soelistyo mengatakan, bergabungnya Facebook dan PayPal sebagai investor, menyusul Google dan Tencent, mendukung Gojek dalam misi mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara, dengan fokus pada layanan pembayaran dan keuangan.
Ilustrasi Facebook Foto: Reuters/Valentin Flauraud
“Bergabungnya Facebook, PayPal, Google dan Tencent merupakan pengakuan di mana perusahaan teknologi paling inovatif di dunia melihat dampak positif Gojek terhadap Indonesia dan Asia Tenggara. Dengan bekerja sama, kami memiliki kesempatan untuk mencapai sesuatu yang betul-betul unik seiring dengan upaya kami mendukung lebih banyak digitalisasi di dunia usaha dan memastikan jutaan pelanggan mendapat manfaat dari ekonomi digital,” jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima kumparan, Rabu (3/6).
ADVERTISEMENT
Sumber daya dari perusahaan-perusahaan teknologi terbesar di dunia ini akan disinergikan dan membantu menyempurnakan sistem pembayaran digital yang dimiliki Gojek, yakni Gopay. Sejak lama Gopay fokus untuk meningkatkan akses ekonomi digital bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Bergabungnya Facebook dan PayPal akan membantu mempercepat misi tersebut.
Arus pendanaan oleh Facebook, PayPal, Google, Tencent dan perusahaan-perusahaan global lainnya akan mendukung lebih banyak UMKM menuju digitalisasi, mulai dari usaha kecil dan menengah yang beroperasi di toko-toko pinggir jalan hingga bisnis berskala besar yang ingin memperkuat infrastruktur pembayaran digital mereka.
“Sejak berdiri, sepanjang perjalanannya Gojek selalu berkaitan dengan mendukung pertumbuhan UMKM dan ini selalu menjadi perhatian kami. Sekarang, dengan sejumlah perusahaan teknologi terbaik di dunia sebagai mitra, kami percaya bahwa kami bisa tetap memberikan produk dan layanan berkelas dunia yang unik bagi seluruh pihak di ekosistem Gojek,” ungkap Co-CEO Gojek, Kevin Aluwi.
ADVERTISEMENT

Gojek dan Facebook

Ada fakta menarik dari pendanaan terbaru Gojek. Perusahaan on-demand yang didirikan oleh Nadim Makarim ini merupakan perusahaan Indonesia pertama yang menerima investasi dari Facebook. Chief Operating Officer Whatsapp Matt Idema mengatakan, bersama Gojek, WhatsApp dan Facebook bisa membantu jutaan UMKM di Indonesia untuk terus maju.
“Gojek, WhatsApp, dan Facebook adalah layanan yang penting di Indonesia. Melalui kerja sama, kita bisa membantu jutaan UMKM dan pelanggannya untuk bergabung di komunitas ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara,” tuturnya.
Kabar ini semakin mendekatkan hadirnya layanan pembayaran digital di platform WhatsApp, seperti yang sudah pernah diberitakan sebelumnya.
Sementara terkait investasi yang dilakukan PayPal, kedua pihak yakni Gojek dan PayPal menyepakati bahwa layanan pembayaran PayPal akan diintegrasikan ke Gojek. Kedua perusahaan ini akan berkolaborasi dan membuka akses bagi para pengguna GoPay ke jaringan PayPal yang terdiri dari 25 juta merchant di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
“Kami sangat bersemangat dalam memasuki sebuah hubungan strategis dengan Gojek untuk memperluas akses dan memberikan pengalaman baru bagi para pengguna kami di pasar yang sangat dinamis ini dan di seluruh dunia,” ungkap Farhad Maleki, Head of Corporate Development and Ventures for APAC, PayPal.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.