Heboh Bungkus BTS Meal Dijual di E-commerce, Harganya Tembus Rp 100 Juta
PerbesarADVERTISEMENT
Kemunculan BTS Meal dari McDonald's (McD) telah mengundang sebagian orang untuk menjual bungkus makanan tersebut dengan harga di luar nalar. Tak tanggung-tanggung, seorang penjual online di Tokopedia terpantau mematok harga Rp 100 juta untuk sebuah bungkus BTS Meal.
ADVERTISEMENT
Dalam pantauan kumparanTECH, sejumlah penjual di Tokopedia juga menawarkan bungkus paperbag BTS Meal dari McD dengan harga ratusan ribu rupiah hingga Rp 100 juta. Produk BTS Meal lain yang dijual, juga termasuk saus BTS Meal, harga yang dibanderol hampir Rp 10 juta.
kumparanTECH telah meminta tanggapan Tokopedia. Menurut External Communications Senior Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, pihaknya sedang menindaklanjuti temuan ini dengan memblokir konten dengan harga tidak wajar.
"Terkait ditemukannya produk dengan harga tidak wajar di platform kami, Tokopedia terus menindaklanjuti laporan dengan melarang tayang produk dan/atau toko yang melanggar," kata Ekhel kepada kumparanTECH.
"Sebagai platform teknologi, Tokopedia mempermudah para penjual di Indonesia menciptakan peluang daring. Dalam hal ini, marketplace kami bersifat user generated content (UGC), dimana setiap pihak dapat melakukan pengunggahan produk di Tokopedia secara mandiri," sambungnya.
Tak hanya di Tokopedia, penjualan bungkus atau packaging BTS Meal McD juga terpantau di platform e-commerce Shopee.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan kumparanTECH pada Rabu (9/6), sejumlah penjual online di Shopee menawarkan bungkus BTS Meal dengan harga ratusan ribu rupiah.
Terkait hal ini, Shopee telah menghapus konten penjual yang menawarkan bungkus BTS Meal di marketplace mereka. Produk tersebut dinilai melanggar kebijakan platform.
"Produk tersebut terindikasi sebagai kemasan bekas makanan dan tidak terjamin kebersihannya, sehingga telah kami turunkan. Sebagai marketplace, Shopee mewajibkan para penjual di platform kami untuk menaati ketentuan dan peraturan berlaku, dan kami selalu menindak produk yang melanggar," kata Radityo Triatmojo, Kepala Kebijakan Publik Shopee Indonesia, kepada kumparanTECH, Kamis (10/6).
"Pembeli tetap dapat menemukan produk BTS lainnya di platform kami. Kami berkomitmen untuk memastikan ekosistem marketplace yang aman dan nyaman bagi para pengguna," pungkasnya.