Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Ini Driver Gojek dengan Rating Tertinggi & Tip Terbanyak di Pekanbaru
20 Desember 2022 18:19 WIB
·
waktu baca 5 menitHasanuddin selalu mengutamakan kecepatan setiap kali ada orderan GoRide yang masuk di aplikasinya. Menurutnya, kecepatan adalah alasan mengapa penumpang memilih layanan GoRide ketimbang transportasi lain. "Perlu disadari kalau orang kota naik Gojek, GoRide, pasti mereka butuh cepat,“ ungkap Hasan, sapaan akrabnya.
Hasan jarang duduk berlama-lama ketika jam kerja. Ia siaga. Sigap menuju titik jemput dan menunggu penumpang sampai keluar rumah.
Pelayanan yang mengutamakan kecepatan ini sukses membawa Hasan menjadi salah satu driver yang dapat penghargaan Mitra Juara Gojek 2022. Dia tercatat sebagai mitra pengemudi ojek online Gojek dengan skor kepuasan tertinggi dan mendapat tip paling banyak di Pekanbaru, Riau. Sejak mengaspal dengan jaket Gojek pada 2019 lalu, ia mendapatkan total 32.000 tip dari pengguna.
Berusaha melayani konsumen sebaik mungkin selalu diupayakan oleh Hasan selama hidupnya. Jauh sebelum menjadi driver Gojek penuh waktu, Hasan adalah salah satu pemilik lembaga bimbingan belajar bernama Smart Ganesha. Bisnis ini ia dirikan sejak 2005 bersama sejumlah kolega. Sudah ada 5 cabang Smart Ganesha di Pekanbaru.
Hasan melayani tenaga pengajar, guru, dan peserta didik, sebaik mungkin yang bisa ia lakukan. “Saya selalu melakukan apa yang saya bisa, selama yang saya bantu itu mau dibantu. Jika dimintai tolong saya tidak pernah tanya," kata Hasan soal prinsip berbuat baik versinya.
Hasan mendaftar menjadi driver ojek online di Gojek pada Desember 2018. Akunnya aktif Januari 2019. Waktu itu Hasan menjalaninya secara paruh waktu untuk menambah penghasilan.
Beberapa saat kemudian, pandemi Covid-19 datang. Bisnis bimbel Smart Ganesha turun drastis, lantaran pembatasan pertemuan tatap muka di kelas belajar, yang tentu berdampak signifikan pada aktivitas lembaga bimbelnya.
Hasan dan kolega sepakat menutup Smart Ganesha. Ini sangat menyakitkan. Bisnis yang dijalaninya selama kurang lebih 15 tahun harus gulung tikar.
Di tengah kondisi ekonomi yang terpuruk akibat pandemi, ia memutuskan untuk menjadi driver Gojek penuh waktu dan mengandalkannya sebagai pemasukan utama untuk menafkahi keluarga.
Pada tahun 2020, ketika pemerintah RI melonggarkan lockdown dan mengizinkan layanan GoRide untuk beroperasi, Hasan sering mengantar pasien Covid-19 ke lokasi karantina di Pekanbaru. Atau, dia mengirim paket GoSend untuk pasien yang sedang jalani isolasi.
“Ada lagi orderan ke suatu RS, terus penumpangnya mengaku ‘Saya positif Covid’. Saya terima saja orderannya. Kalau saya enggak kerja, berarti enggak dapat duit. Jadi, tidak ada pilihan.”
Di tengah kondisi ini, Hasan menjalankan protokol kesehatan sesuai prosedur yang ditetapkan Gojek. Proteksi ekstra seperti hand sanitizer, disinfektan, hingga double masker, disediakan oleh Gojek. Waktu itu dia dijadikan model Covid Safety untuk Gojek Pekanbaru, guna memberi contoh ke sesama mitra pengemudi tentang cara menekan penyebaran Covid-19 saat melayani penumpang. Hasan juga menjadi duta vaksin driver Gojek yang mengajak koleganya untuk melaksanakan vaksinasi.
Ketika kembali ke rumah, Hasan menekan penyebaran virus dengan tidak langsung bersentuhan dengan anak atau istri. Dia menyemprot motor dengan disinfektan. Lanjut mandi dan ganti baju.
Rajin, Menghasilkan Segudang Prestasi
Tiga tahun sudah Hasan menjadi driver ojek penuh waktu di Gojek. Setiap hari aplikasi dinyalakan pukul 6 pagi. Minimal menjalankan 30 order per hari. Hasan siaga on the road. Tidak menyia-nyiakan waktu untuk istirahat yang terlalu lama.
Sejumlah penghargaan dari Gojek dia dapatkan berkat kerja keras dan pelayanan maksimal. Dia pernah mendapat penghargaan Driver of the Month dan Driver Jempolan. Terkini, Hasan mengantongi Mitra Juara Gojek 2022.
“Saya tidak ada target ke sana (penghargaan). Saya memang melakukan semampu saya, sebisa saya, pasti saya lakukan,” ungkap Hasan dalam wawancara dengan kumparan, Selasa (13/12).
Soal tips agar memperoleh banyak bintang atau skor kepuasan, Hasan berpesan agar driver rajin menjalankan banyak trip. Tidak boleh pasif. Dengan menyelesaikan lebih banyak trip, driver akan lebih mudah mendapatkan order-order berikutnya. Insyaallah, akun kita jadi gacor."
Statusnya sebagai mitra pengemudi GoRide dengan skor kepuasaan tertinggi dan tip terbanyak se-Pekanbaru tentu melewati proses panjang. Selain soal kecepatan, Hasan membagikan tips andalan lainnya. Ia berharap hal ini bisa ditiru oleh sesama driver Gojek.
Utamakan Kecepatan
Faktor ini penting untuk melayani penumpang. Begitu orderan masuk, Hasan langsung menuju titik jemput. Dia berusaha agar konsumen tidak menunggu lama. "Andalan saya adalah kecepatan."
Hargai Privasi dan Kenyamanan Penumpang
Hasan mengakui dia suka mengobrol dan pintar basa-basi. Namun, ia tidak memaksakan hal itu ke semua pelanggan. Jika pelanggan membuka obrolan, Hasan akan meladeninya sepenuh hati. Apabila konsumen diam, Hasan akan hormati dan tidak memaksanya untuk mengobrol.
“Langsung naik, jalan, sudah. Kalau mereka mengajak ngobrol, saya tanggapi. Kalau dia enggak ajak ngobrol, ya tidak buka pembicaraan,” jelas Hasan. “Tidak semua customer mau kita ajak bicara, apalagi cewek atau mahasiswa.”
Ikuti Permintaan Kecil Pelanggan
Ada kalanya pelanggan punya request di luar aplikasi, misal, berhenti di satu tempat untuk buang air atau beli sesuatu di minimarket ketika perjalanan. Hasan tidak mempermasalahkan hal itu. Permintaan kecil pelanggan ia turuti selagi masih dalam batas wajar. Repot sedikit tidak masalah baginya, yang penting pelanggan puas.
“Kalau kita ikhlas, artinya apa pun permintaan customer, selagi tidak di luar batas, ya dilakukan."
Ucapkan Terima Kasih
Hasan sering mengucapkan terima kasih kepada konsumennya. Bahkan setelah perjalanan selesai, dia sempatkan mengirim pesan via aplikasi berupa ucapan terima kasih kepada pelanggan karena telah menggunakan jasanya.
“Saya di chat selalu mengucapkan terima kasih sudah menggunakan aplikasi Gojek. Dengan membaca seperti itu mereka senang,” aku Hasan.
Raih Kepercayaan
Kalau ada orang tua yang mengandalkan GoRide untuk mengantarkan anaknya ke sekolah, ia akan memberi kepastian kepada orang tua bahwa anaknya telah sampai ke sekolah.
“Ketika mengantarkan anak (ke sekolah), mereka (orang tua) mempercayakan Gojek. Ketika saya turunkan anaknya di sekolah, selalu saya foto dan kirim ke orang tuanya (untuk menunjukkan), ‘Anaknya sudah sampai’,” katanya.