Monitor Ini Bikin Mata Tidak Cepat Lelah: Review BenQ GW2780T Eye-Care

24 Mei 2021 11:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Monitor menjadi salah satu perangkat elektronik yang dicari saat situasi pandemi COVID-19 karena meningkatnya tuntutan aktivitas work from home (WFH). Pada momen ini, sangat penting untuk memilih perangkat monitor yang baik, semata untuk menjaga kesehatan mata.
Menatap monitor secara terus menerus dalam waktu yang lama kadang membuat mata perih dan leher tegang. Itu ternyata membuat BenQ mengeluarkan produk monitor yang memberikan solusi jitu untuk kenyamanan pengguna dan dapat mengurangi risiko kesehatan.
BenQ GW2780T merupakan sebuah seri monitor yang disebut cocok untuk kegiatan WFH atau belajar online yang menuntut untuk melihat layar dalam waktu yang lama. Monitor ini dibekali dengan desain yang ergonomis dan berbagai teknologi yang diklaim mampu menjaga kesehatan mata meski berlama-lama menatapnya.
kumparanTECH berkesempatan menjajal langsung monitor 'ramah' mata ini untuk kegiatan WFH selama beberapa pekan. Simak pengalaman kami dalam artikel review ini.

Desain slim ergonomis, tidak kaku

Satu hal terpenting dalam memilih monitor, sudah pasti yang dilihat pertama kali adalah desainnya. Monitor BenQ GW2780T memiliki desain yang menurut kami slim nan unik.
Keunikannya terletak pada desain ergonomis dengan Height Adjustment Stand (HAS) yang disematkannya bisa membuat pengguna sesuka hati mengatur posisi layar. Hal ini akan membuat mata nyaman melihat layar monitor karena dapat disejajarkan dengan pandang, tidak terlalu rendah atau tinggi.
Monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Kamu dapat mengatur ketinggian, kemiringan atas atau bawah, hingga memutar layar menjadi vertikal sampai 90 derajat. Semuanya dapat dilakukan dengan mudah dengan bantuan tangan saja. Bahkan, kami sering mengatur ketinggian posisi layar dengan satu tangan, tidak perlu khawatir akan kendor, karena material yang digunakan sangat baik.
Monitor BenQ GW2780T juga bisa ditempel di dinding karena tersedia lubang untuk pemasangan bracket ukuran 10 x 10 cm. Namun, jika dipasang bracket, kamu tidak bisa lagi bebas mengatur posisi monitor.
Stand yang disediakan juga menarik. Pada desainnya, ada lubang persegi di atasnya yang berfungsi sebagai handle untuk membawa monitor. Bobotnya sendiri 8,7 kg dengan stand dan 6,6 kg untuk monitor saja.
Engsel monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Di tengah-tengah stand ada lubang yang bisa digunakan untuk manajemen kabel. Kamu bisa tetap mempertahankan estetik meja kerja atau belajar dengan kabel monitor yang rapi. Sebuah nilai plus. Mantap!
Secara keseluruhan, monitor BenQ GW2780T ini punya desain yang modern dan juga stylish dengan warna hitam pekat. Ia juga punya bezel yang tergolong sangat tipis di bagian atas, kanan, dan kirinya. Bagian bawah agak tebal karena terdapat rumah untuk enam tombol dengan fungsi yang berbeda, seperti power, menu, dan navigasi.
Ada juga sensor deteksi cahaya untuk pendukung teknologi Eye-Care yang bentuknya segitiga sama kaki. Sensor ini sangat sensitif mendeteksi cahaya di sekitar. Bentuknya menambah keunikan dari desain monitor BenQ ini.
Port-port yang tersedia di monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Tombol-tombol monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Nilai plus satu lagi ada di sisi konektivitasnya. Ia menyuguhkan port input yang lengkap. Kamu akan menemukan masing-masing satu port HDMI, VGA, dan DisplayPort. Alhasil, kamu tidak akan lagi dipusingkan jika tidak punya kabel HDMI, karena bisa menggunakan pilihan yang lainnya.
Port terakhir ada audio 3.5 mm dengan dua speaker internal. Ya, kamu tidak salah dengar, ada dua speaker masing-masing 2W di kanan dan kiri. Menurut kami, speaker ini cukup lumayan dan masih nyaman digunakan, meski tidak terasa suara bass.

Teknologi Eye-Care bisa bikin nyaman mata

Tampilan menu monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Sekarang kita bahas soal layar dan teknologi pendukung di dalamnya. Monitor BenQ GW2780T memiliki ukuran layar 27 inci IPS LED Full HD (1920x1080 pixel) yang menghasilkan pandangan cukup luas hingga 178 derajat.
Layar yang besar ini sangat membantu bagi kamu yang multi-tasking membuka banyak aplikasi dalam satu waktu. Berbagai aplikasi masih bisa dibuka bersamaan dengan ukuran tertentu, namun nyaman dipandang mata.
Bagi kamu yang orang tua juga bisa mengawasi kegiatan belajar online anak dengan layar yang luas ini. Orang tua dan anak bisa bersama di depan layar, tanpa harus duduk berdekatan.
Berbicara soal warna, monitor BenQ GW2780T dibekali color gamut 72 persen NTSC. Tingkat kecerahannya mencapai 250 nits yang sudah cukup sesuai dengan kondisi ruangan kamar atau tempat lainnya. Response time yang dimiliki sebesar 5ms dengan refresh rate 60Hz, sehingga tidak terasa lagging.
Dengan color gamut dan tingkat kecerahan yang dimiliki, monitor ini jelas tidak cocok untuk urusan desain atau editing foto maupun video. Alasannya, untuk keperluan dua hal itu, sebaiknya kamu mencari monitor yang mendukung color gamut Adobe RGB.
Sensor cahaya monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Oke, sekarang kami akan memperkenalkan teknologi Eye-Care yang menjadi salah satu keunggulan dari monitor BenQ GW2780T. Teknologi ini termasuk jarang hadir di monitor tradisional. Oleh karenanya, menjadi sebuah keistimewaan yang diberikan BenQ untuk para penggunanya.
Teknologi Eye-Care dikatakan dapat menjaga kesehatan mata dan membuat tubuh lebih rileks saat menghabiskan waktu berjam-jam di depan monitor. Di BenQ GW2780T ada beberapa bagian teknologi Eye-Care, mulai dari Brightness Intelligence, Low Blue Light, dan Flicker-free. Mari kita kenalan satu per satu.

Brightness Intelligence

Teknologi ini mungkin sudah familiar dari namanya yang pasti bisa kamu tebak. Ya, benar, teknologi ini berhubungan dengan tingkat kecerahan layar.
Layar BenQ GW2780T ini dapat mengatur otomatis tingkat kecerahan cahaya berkat dukungan sensor yang terletak di bagian bawah monitor. Sensor dapat mendeteksi perubahan cahaya ruangan dan secara otomatis mengatur tingkat kecerahan layar monitor.
Ikon Brightness Intelligence di monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Pengaturan yang diubah ada di bagian brightness, contrast, dan sharpness. Ketiga hal itu yang otomatis akan berubah dengan sendirinya sesuai kondisi cahaya ruangan. Contoh, apabila kondisi ruangan terang, maka layar monitor secara otomatis jadi lebih terang. Sebaliknya, jika kondisi ruangan gelap, layar monitor pun akan meredup.
Teknologi ini dapat membantu kerja mata saat berlama-lama menatap monitor. Pasalnya, seperti dalam ruangan redup, mata membutuhkan lebih banyak tenaga untuk bisa fokus pada layar yang sangat terang. Dengan sistem otomatis seperti ini, mata kamu pun akan terhindar dari kelelahan.
Brightness Intelligence bekerja saat kondisi cahaya terang. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Brightness Intelligence bekerja saat kondisi cahaya redup. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Low Blue Light

Teknologi ini berkaitan dengan cahaya biru yang bisa mengganggu kesehatan mata. Berkat teknologi Low Blue Light di BenQ GW2780T, pancaran cahaya biru dari monitor LED dapat dikurangi.
Ada empat preset Low Blue Light yang tersedia, yakni Multimedia, Web Surfing, Office, dan Reading. Tingkat cahaya biru antar preset berbeda, seperti Multimedia yang memiliki tingkat cahaya biru tertinggi di antara semuanya, tapi masih terasa nyaman di mata.
Sementara itu, Reading punya tingkat cahaya biru terendah, dengan hasil warna layar yang lebih kuning dari preset lain. Kondisi itu membuat mata saat membaca dari monitor jadi lebih enak dan nyaman.
Paparan cahaya biru yang berlebihan juga disebut bisa menurunkan produksi melatonin, sebuah hormon yang terkait dengan perangsang tidur. Diharapkan dengan beralih menggunakan teknologi Low Blue Light yang ada di BenQ GW2780T produksi hormon melatonin tetap terjaga seperti biasa.
Monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Color Weakness Mode

Teknologi BenQ Eye-Care telah mengembangkan mode Color Weakness untuk menawarkan penglihatan yang lebih mudah dengan meningkatkan nada warna. Color Weakness ini membantu penderita buta warna untuk membedakan objek warna untuk mudah dikenali sehingga mereka bisa melihat semua konten warna.
Color Weakness Mode ini menyediakan mode untuk pengidap kekurangan penglihatan warna Protanopia (kurang peka terhadap warna merah) atau Deuteranopia (kurang peka terhadap warna hijau). Jika salah satunya diaktifkan, maka akan terasa tone warna yang berbeda ditampilkan di monitor.

Flicker-Free

Flicker pada monitor memang menjadi hal yang mengganggu untuk mata. jika kedipan atau flicker terlalu rendah, bisa membuat mata lelah dan tak jarang membuat mual. Sebaliknya kalau kedipan tersebut kencang, mata juga bisa kelelahan saat melihat layar dalam jangka waktu lama.
Monitor BenQ GW2780T dilengkapi dengan teknologi Flicker-Free, disertifikasi oleh international TÜV Rheinland untuk menghilangkan penyebab utama flicker monitor. Hal ini mengurangi tekanan dan kelelahan pada mata ketika menggunakan monitor dalam jangka panjang tanpa mengurangi kesehatan mata dan kualitas tampilan monitor.
Monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Pengalaman pemakaian dan kesimpulan

BenQ GW2780T menjadi monitor andalan kami saat pertama kali tiba. Impresi awal monitor ini terlihat elegan dengan desain tampilan matte. Keunggulan dari desain layar monitor tidak gampang kotor saat disentuh oleh tangan, karena sidik jari yang tak mudah menempel.
Layar monitor matte juga mengurangi pantulan cahaya yang membuat silau dan tidak fokus saat menatapnya. Monitor ini kami tempatkan di ruang kamar yang berdekatan dengan lampu belajar, hasilnya pantulan cahaya dari lampu tidak terlalu tampak di layar.
Kami memanfaatkan fitur-fitur dari teknologi Eye-Care dengan Brightness Intelligence yang diaktifkan. Kemudian Light Meter aktif dan sensor sensitivity 100 persen. Hasilnya, fitur bekerja dengan baik, setiap kami menggunakannya, monitor selalu otomatis berubah tingkat kecerahannya, tergantung cahaya sekitar.
Setiap perubahan ditandai dengan ikon berbentuk mata yang muncul di sisi pojok kanan layar. Ada tingkat yang diaplikasikan sesuai kondisi cahaya ruangan. Jika, kamu merasa kurang nyaman bisa dimatikan fitur Brightness Intelligence ini.
Tampilan monitor BenQ GW2780T Eye-Care dari samping. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Pengaturan Low Blue Light kami pilih preset Multimedia yang menawarkan kecerahan cahaya yang lebih. Selama menjajal monitor ini, setidaknya pemakaian harian kami sekitar selama 8-10 jam terus menatap monitor untuk berbagai kebutuhan, mulai dari kerja, nonton video atau film, hingga main game.
Pengalaman yang dirasakan memang mata tidak cepat lelah. Pengaturan tingkat kecerahan layar yang otomatis terasa tepat. Layar yang luas juga membuat nyaman saat kerja dengan membuka banyak aplikasi dan tentu nonton film terasa puas banget.
Blue Light filternya juga oke, tidak asal bikin kuning atau coklat yang merusak warna layar. Flicker-free juga bekerja saat kami jajal dengan foto layar pakai kamera, terlihat hasilnya tampak jelas.
Posisi monitor yang dapat diubah-ubah sesuka hati berkat Height Adjustment Stand juga menambah kenyamanan. Konsumsi listriknya tergolong ramah. Saat aktif digunakan, monitor ini memakan daya 32W. Sementara, saat posisi stand by 18W.
Terakhir. Monitor ini bisa direkomendasikan bagi kamu yang harus berlama-lama kerja atau belajar online di depan layar. Kesehatan mata bisa tetap terjaga berkat segudang teknologi Eye-Care pada monitor ini.
Dengan port yang banyak pilihan, monitor ini bisa dihubungkan dengan komputer, laptop, atau konsol game, seperti Nintendo Switch atau PlayStation 5. Dari segi harga juga ramah dikantong dan masih masuk akal.
Monitor BenQ GW2780T dijual dengan harga Rp 4.000.000 di e-commerce Tokopedia dan Shopee. Di dalam boks pembeliannya kamu sudah dapat kabel HDMI, dan kabel power. BenQ juga memberikan 3 tahun garansi service & spare part, serta 1 tahun untuk panel layar. Informasi lengkap tentang bisa dilihat pada tautan berikut ini.
Jika kamu merasa seri ini terlalu besar, masih ada varian dengan ukuran layar lebih kecil, yakni BenQ GW2480T. Seri tersebut bisa kamu beli dengan harga yang lebih murah, yaitu Rp 3.000.000.
Monitor BenQ GW2780T Eye-Care. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Detail spesifikasi lengkap monitor BenQ GW2780T Eye-Care