Pengamat Prediksi iPhone SE 2020 Bakal Laris Manis di Indonesia

17 April 2020 18:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
iPhone SE generasi terbaru dari Apple. Foto: Apple
zoom-in-whitePerbesar
iPhone SE generasi terbaru dari Apple. Foto: Apple
ADVERTISEMENT
Sejumlah pengamat smartphone memprediksi ponsel baru Apple, iPhone SE 2020, bakal laris manis di pasar, termasuk di Indonesia. Penetapan harga yang murah, desain yang populer, dan teknologi gahar yang disematkan Apple di ponsel tersebut menjadi alasan prediksi awal tersebut.
ADVERTISEMENT
iPhone SE 2020 merupakan smartphone Apple termurah yang pernah mereka jual. Di awal perilisannya, smartphone itu bakal dibanderol dengan harga mulai dari 399 dolar AS atau sekitar Rp 6,27 juta.
Harga tersebut sangat kompetitif untuk brand sekelas Apple. iPhone SE 2020 juga menjadi yang termurah dibanding iPhone 8, yang dibanderol 449 dolar AS atau sekitar Rp 7 juta ketika pertama kali dirilis pada 2017 lalu.
Apple sendiri identik dengan brand smartphone mahal yang hanya bisa dibeli oleh segelintir orang saja. Namun, dengan harga jual iPhone SE 2020 yang rendah, Apple sedang menyasar segmentasi konsumen yang lebih luas dari sebelumnya.
iPhone SE generasi terbaru dari Apple. Foto: Apple
"iPhone SE 2020 ini akan laris atau sangat laris," kata pengamat gadget Lucky Sebastian, ketika dihubungi kumparan, Kamis (16/4). "Bahkan bisa menyasar mereka yang mendambakan menggunakan produk Apple yang selama ini tidak terbeli."
ADVERTISEMENT
Senada dengan Lucky, analis International Data Corporation (IDC) Indonesia, Risky Febrian, juga menyebut bahwa Apple hendak memperluas cakupan konsumennya melalui iPhone SE 2020.
Risky menjelaskan, sebelumnya Apple cenderung mengandalkan iPhone generasi lawas (iPhone 6S dan 7) untuk bersaing di segmen harga Rp 6 jutaan. Masalahnya, iPhone generasi lawas tersebut sudah memiliki keterbatasan dari sisi hardware dan dukungan software.
"Nah, dengan iPhone SE baru ini, akan membuat daya tawar Apple semakin menarik di rentang harga tersebut," kata Risky, kepada kumparan, Kamis (16/4).
Tampilan layar iPhone SE 2020. Foto: Dok. Apple
"Belum lagi, Apple mempunyai "brand perceptive" yang amat baik dan premium di kalangan konsumen Indonesia, dengan rentang harga tersebut diperkirakan juga akan mengganggu dominasi pasar Samsung yang selama ini banyak bermain di segmen itu," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya soal harga, iPhone SE 2020 juga menghadirkan desain klasik yang selama ini jadi favorit Apple fanboy. Sebagai contoh, iPhone SE membawa kembali desain bezel tebal di bagian poni dan dagu ponsel.
Apple juga menghidupkan kembali tombol Touch ID yang telah mati sejak 2018. Padahal, kehadiran tombol sidik jari tersebut sangat diidamkan oleh penggunanya.
Menurut Lucky, dengan ukuran layar iPhone SE 2020 yang kecil (4,7 inci), Apple juga hendak menawarkan pilihan bagi pengguna iPhone lama yang mau punya perangkat berteknologi gahar, tetapi tanpa layar yang besar seperti tren smartphone saat ini.
iPhone SE generasi terbaru dari Apple. Foto: Apple
Analisis Lucky tak hanya berhenti soal permintaan konsumen. Menurutnya, keputusan Apple menggunakan desain lawas juga bermanfaat memangkas biaya produksi mereka. Apalagi saat ini ada pandemi virus corona yang memberikan dampak tidak hanya ke Apple saja, tetapi juga ke semua produsen smartphone dunia.
ADVERTISEMENT
"Saat COVID-19 ini, semua brand terdampak, termasuk Apple. Strategi mengeluarkan iPhone SE 2020 ini sangat bagus, casing lama, jeroan dan kemampuan baru," jelas Lucky.
"Dengan menggunakan casing dan bentuk lama, Apple juga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya RnD besar, cukup mengganti jeroan saja dengan chip-nya yang sudah terbukti sangat bagus, dan menaikkan OS terbaru. Sehingga bisa menghasilkan produk baru yang harganya cenderung murah untuk kelas Apple," sambungnya.
Ngomong-ngomong soal jeroan ponsel, iPhone SE 2020 memang membawa teknologi mutakhir dari Apple. Sebagai contoh, cip A13 Bionic yang dipakai sebagai dapur pacu iPhone SE 2020 merupakan keluaran terbaru dari Apple dan saat ini digunakan oleh iPhone 11.
Menurut laporan The Verge, kamera iPhone SE generasi kedua juga punya kualitas yang sama dengan iPhone 11. Keduanya sama-sama menggunakan kamera belakang 12 MP (f/1.8), meski iPhone SE 2020 hanya memiliki satu buah saja.
ADVERTISEMENT
Menarik untuk melihat sepak terjang iPhone SE 2020 di pasar ponsel Indonesia nanti. Apple sendiri baru akan membuka penjualan iPhone SE 2020 di AS pada Jumat (24/4). Belum diketahui apakah smartphone ini bakal rilis di Indonesia atau tidak.