Peritel Australia Tarik Apple AirTags dari Penjualan, Ada Apa?

6 Mei 2021 13:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Apple AirTag. Foto: Apple
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apple AirTag. Foto: Apple
ADVERTISEMENT
Peritel Australia, Officeworks, dilaporkan telah menarik produk Apple AirTag dari seluruh tokonya. Tidak ada penjelasan mengapa perusahaan memutuskan hal tersebut, namun digadang-gadang ada hubungannya dengan isu keselamatan anak.
ADVERTISEMENT
Officeworks mengkonfirmasi bahwa aksesori tersebut benar telah ditarik dari seluruh toko mereka. Sayangnya, mereka tetap tidak menyebutkan alasan secara terang-terangan.
Perusahaan mengatakan bahwa pihaknya akan menunggu panduan dari Komisi Persaingan dan Konsumen Australia terkait masalah ini.
“Apple AirTag tidak akan tersedia di penjualan dari Officework,” kata juru bicara Officework kepada ABC News. “Officework akan terus bekerja sama dengan Apple untuk membahas isu keselamatan.”
Di Australia, ada sekitar 20 anak setiap minggu yang harus masuk ICU rumah sakit karena dugaan menelan baterai kancing. Sementara itu, setidaknya  ada 24 anak setiap tahun yang berakhir dengan cedera serius seumur hidup.
Ilustrasi iPhone terhubung AirTag. Foto: Apple
ACCC (Australian Competition & Consumer Commission) mengatakan mereka menyadari kekhawatiran tentang aksesibilitas baterai kancing di produk Apple AirTag. Diketahui bahwa AirTag menggunakan baterai kancing CR2032 di bagian bawah perangkat tanpa ada penutup.
ADVERTISEMENT
Baterai tersebut dapat dilepas dengan menekan salah satu sisi label dan memutar tutupnya berlawanan arah jarum jam. Tidak ada sekrup untuk menjaga tempat baterai tetap tertutup.
Menanggapi masalah tersebut, Apple mengatakan bahwa AirTag dirancang untuk memenuhi standar keamanan anak internasional. Mereka juga mengikuti peraturan untuk memastikan produknya memenuhi berbagai standar.
"AirTag dirancang untuk memenuhi standar keselamatan anak internasional, termasuk yang ada di Australia, dengan membutuhkan mekanisme two-step-push-and-turn untuk mengakses baterai yang dapat diganti," kata Apple.
Ilustrasi Apple AirTag. Foto: Apple
Pada Desember 2020, pemerintah federal mengumumkan standar informasi dan keselamatan wajib pertama di dunia untuk baterai kancing dan produk yang menggunakannya.
Disebutkan bahwa dibutuhkan kompartemen baterai yang aman untuk barang apa pun yang berisi baterai kancing, pengujian keamanan kompartemen, kemasan ramah anak, dan peringatan kepada pelanggan bahwa produk yang mereka beli berisi baterai kancing.
ADVERTISEMENT
Standar wajib tersebut mencakup masa transisi selama 18 bulan dan mulai berlaku pada 22 Juli 2022. Apple berencana untuk memperbarui kemasan AirTag yang dijual di Australia sebelum standar baru diberlakukan.