Satelit Telkom 1 Bermasalah, Pelanggan Dialihkan ke Telkom 3s

26 Agustus 2017 19:24 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Graha Merah Putih Telkom Indonesia. (Foto: Telkom)
zoom-in-whitePerbesar
Graha Merah Putih Telkom Indonesia. (Foto: Telkom)
ADVERTISEMENT
Gangguan yang terjadi pada satelit Telkom 1 sejak Jumat sore (25/8) telah membuat sejumlah siaran televisi terhambat dan sejumlah ATM offline. Di tengah anomali pada satelit, Telkom terus melakukan perbaikan dan mengalihkan pelanggan transponder Telkom 1 ke satelit lainnya. Anomali pada satelit Telkom 1 terjadi sejak kemarin pukul 16.51 WIB, yang berakibat pada pergeseran pointing antena satelit sehingga semua layanan transponder satelit Telkom 1 terganggu. Saat ini pemulihan satelit Telkom 1 terus dilakukan oleh Telkom dan Lockheed Martin Space Systems selaku perakit satelit. Awalnya Telkom memprediksi pemulihan dapat selesai lebih awal, tetapi pada kenyataannya gangguan itu masih berlangsung hingga pukul 16.00 WIB sore ini. "Sebagai langkah antisipasi dan untuk kontinuitas kualitas layanan kepada pelanggan, Telkom saat ini melakukan recovery layanan transponder dengan mengalihkan sejumlah pelanggan ke transponder satelit Telkom 3S dan satelit lainnya," tulis manajemen Telkom dalam pernyataan resmi kepada kumparan (kumparan.com) pada Sabtu (26/8). Proses migrasi pelanggan Telkom 1 ini dimulai pada hari ini hingga seluruh pelanggan termigrasi. Dengan solusi migrasi ke satelit lain, Telkom menargetkan layanan pelanggan dapat kembali berjalan dengan normal. Badan usaha milik negara bidang telekomunikasi ini seraya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat khususnya para pelanggan yang terganggu.
ADVERTISEMENT
Telkom 1 atau A2001A telah berusia 18 tahun dengan peluncuran pada 4 Agustus 1999, melalui roket Ariane-42P yang dibangun oleh perusahaan Arienespace. Peluncuran dilakukan di Kourou, Guyana Perancis. Satelitnya sendiri dirakit oleh Lockheed Martin Commercial Space Systems dan memiliki konfigurasi dengan transponder band 24 C dan 12 extended C-Band. Telkom 1 mengorbit di posisi 108 derajat Bujur Timur, posisi yang mencakup seluruh wilayah Indonesia, Asia Tenggara, dan Australia bagian utara.