Seorang Pria Pakai Aplikasi Kencan Cuma untuk Makan Gratis

Ilustrasi Aplikasi kencan (Foto: Wikimedia Commons)

Ada-ada saja apa yang dilakukan pria ini. Paul Guadalupe Gonzales, begitulah nama pria itu, dituduh menggunakan aplikasi dan situs kencan hanya untuk makan gratis.

Bahkan Gonzales sampai mendapatkan julukan 'Dine-and-Dash Dater' alias 'Teman kencan yang makan lalu kabur' atas tindakannya ini. Ia sengaja mengelabui wanita yang dikenalnya lewat aplikasi dan situs kencan untuk membayarinya makan di restoran.

Diketahui, aksinya ini mulai dilakukan antara Mei 2016 sampai April 2018, menurut laporan Jaksa Wilayah Los Angeles, Amerika Serikat. Pria berusia 45 tahun itu dituduh pergi makan malam bersama wanita, memesan makan dan minum, kemudian pergi tanpa membayar.

Akibat ulahnya ini, Gonzales harus menghadapi tujuh dakwaan pemerasan, yang dua di antaranya percobaan pemerasan dan satu untuk pencurian besar. Gonzales juga dituntut atas dua dakwaan perilaku tidak baik karena menipu seorang penjaga penginapan dan melakukan pencurian kecil.

Ilustrasi kencan (Foto: Thinkstock)

Ia sudah mengajukan asas praduga tak bersalah pada Senin (27/8). Apabila ingin bebas, Gonzales harus membayar uang jaminan yang totalnya mencapai 315 ribu dolar AS atau setara Rp 4,6 miliar.

Sidang dengar awal untuk kasus Gonzales ini akan digelar pada 7 September mendatang, seperti dilansir CNET.

Kabarnya, ada delapan wanita yang diajak Gonzales untuk makan malam di restoran. Semua wanita itu membayari Gonzales makan yang nilainya sebesar 950 dolar AS atau sekitar Rp 13 juta.

Jika terbukti bersalah, Gonzales terancam hukuman penjara selama 13 tahun. Saat ini, kasus ini sedang diinvestigasi oleh Kepolisian Pasadena.