Setahun Pimpin Lazada Indonesia, Chun Li Kini Jabat CEO Lazada Group

26 Juni 2020 19:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi belanja online. Foto: Dok. Lazada
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi belanja online. Foto: Dok. Lazada
ADVERTISEMENT
Lazada Group mengumumkan pemimpin baru pada Jumat (26/6). Bisnis e-commerce utama Alibaba di Asia Tenggara ini resmi menunjuk Chun Li sebagai Group Executive Officer.
ADVERTISEMENT
Chun Li sendiri punya segudang pengalaman di Lazada Group dan juga Alibaba Group. Ia pernah memegang posisi Chief Technology Officer untuk unit usaha B2B (business to business) perusahaan pada 2014, Presiden Lazada Group sejak Juni 2017, serta CEO Lazada Indonesia per Juli 2019.
Ia menggantikan Pierre Poignant yang sekarang menjabat asisten khusus Chairman dan CEO Alibaba Group, Daniel Zhang.
"Chun adalah pemimpin berpengalaman yang bisa mewujudkan visi Lazada untuk memadukan perdagangan dan ekonomi untuk memajukan ekonomi digital Asia Tenggara," kata Lucy Peng, Chairwoman Lazada Group, dalam pernyataan resmi, Jumat (26/6).
Chun Li, CEO Lazada Indonesia. Foto: Lazada
Peng juga berterima kasih kepada Poignant, salah satu pendiri Lazada, yang telah membawa perusahaan mengalami pertumbuhan sehat selama dua tahun terakhir. Berkat kontribusinya, Lazada disebutnya punya fondasi kuat untuk sukses jangka panjang.
ADVERTISEMENT
"E-commerce tengah mengalami momentum luar biasa di seluruh Asia Tenggara, dan bersama para talenta lokal yang kami miliki, kami akan memperkuat inovasi digital dan pengembangan bisnis Lazada untuk membekali para penjual untuk mencapai kesuksesan dan menghadirkan pengalaman terbaik bagi para konsumen kami," ujar Chun Li.
Dengan pengalaman dalam arsitektur teknologi dan strategi produk, Chun Li akan terus memperkuat posisi kompetitif Lazada melalui penerapan teknologi data dan lokalisasi bisnis di enam negara di mana Lazada beroperasi.
Gudang Lazada di Indonesia Foto: Zahrina Yustisia/kumparan
Lazada mengklaim telah melayani lebih dari 70 juta konsumen di enam negara selama 12 bulan yang berakhir 31 Maret 2020. Di periode yang sama, pesanan di Lazada Indonesia juga tumbuh lebih dari 170 persen secara tahunan (year-on-year).
ADVERTISEMENT