Telkom Ungkap Alasan Tutup E-commerce Blanja.com

2 September 2020 11:47 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Situs e-commerce Blanja.com mengumumkan penutupan operasional per 1 September 2020. Foto: Blanja.com
zoom-in-whitePerbesar
Situs e-commerce Blanja.com mengumumkan penutupan operasional per 1 September 2020. Foto: Blanja.com
ADVERTISEMENT
Situs e-commerce Blanja.com menyatakan setop beroperasi di awal bulan ini. Seluruh kegiatan pembelian di platform e-commerce itu dihentikan per 1 September 2020.
ADVERTISEMENT
Menanggapi penutupan Blanja.com yang disampaikan situs mereka, Telkom Group selaku perusahaan induk pun buka suara.
Menurut penjelasan Telkom, penutupan Blanja.com merupakan bagian dari langkah strategis perusahaan untuk mengembangkan bisnis e-commerce ke arah yang lebih baik. Langkah tersebut, katanya, sejalan dengan rencana strategis jangka panjang perusahaan dalam rangka meningkatkan profitabilitas.
"Sejalan dengan program transformasi perusahaan, terhitung 1 Oktober 2020 Telkom hanya akan fokus pada bisnis e-commerce di segmen korporasi dan UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah) melalui transaksi Business to Business (B2B)," jelas perusahaan dalam pernyataan resmi kepada kumparan, Rabu (2/9).
Telkom Indonesia. Foto: telkom.co.id
Saat ini, Telkom tengah fokus mengembangkan dan menangkap peluang bisnis e-commerce di enterprise market, salah satunya melalui Pasar Digital (PaDi) UMKM yang merupakan instrumen penggerak ekonomi lokal dengan pemanfaatan aplikasi digital untuk mengembangkan bisnis dan ekosistem UMKM.
ADVERTISEMENT
Perusahaan menambahkan, Blanja.com akan merampungkan hal-hal terkait penyelesaian kemitraan bisnis retail sesuai dengan kesepakatan dan ketentuan yang berlaku. Mereka juga menjamin agar Blanja.com menjaga kenyamanan serta hubungan baik kepada semua pihak.
Menyusul pengumuman pemberhentian operasi mereka, Blanja.com juga mengimbau agar pengguna melakukan penarikan saldo pada layanan dompet Blanja.com sebelum tanggal 30 September 2020. Lewat dari tanggal tersebut, atau mulai 1 Oktober 2020, pengguna bisa tarik saldo dengan mengirim email ke [email protected] (email yang dipakai harus yang terdaftar di Blanja.com) dan melampirkan file identitas diri, seperti KTP dan copy buku rekening.
Blanja.com sendiri didirikan pada 2014. Situs e-commerce ini bernaung di bawah payung PT. Metra Plasa dan lahir berkat joint venture antara Telkom Indonesia dengan eBay.
ADVERTISEMENT
Direktur Digital Business Telkom, Fajrin Rasyid, mengungkap rasa terima kasih kepada kepercayaan masyarakat dan pemangku kepentingan yang selama ini bergabung dalam bisnis situs e-commerce tersebut.
“Telkom Group menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan masyarakat serta stakeholder yang selama ini bergabung dan memanfaatkan fasilitas transaksi retail Blanja.com, terutama para pelaku bisnis di seluruh Indonesia," kata dia.
Direktur Digital Business Telkom, Fajrin Rasyid. Foto: Dok. Telkom

Nasib Karyawan Blanja.com

Telkom Group dan anak usahanya yang menaungi Blanja.com, Metra Plasa, telah berkoordinasi menyiapkan strategi dan skenario konsolidasi terhadap nasib karyawan, antara lain optimalisasi dan alih tugas antar anak perusahaan dan perusahaan induk dengan berpedoman pada Undang-Undang Ketenagakerjaan dan ketentuan lain yang berlaku.
"Sebagian karyawan Blanja.com dialihkan untuk mendukung inisiatif bisnis digital di TelkomGroup. Hal ini sejalan dengan upaya transformasi yang sedang dijalankan perusahaan untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital," jelas Telkom.
ADVERTISEMENT