Tips Fotografi: Cara Mudah Merawat dan Menyimpan Action Camera Setelah Digunakan

22 Agustus 2021 9:48 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksesoris Action Camera. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Aksesoris Action Camera. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Action camera banyak dimanfaatkan para penggemar fotografi dan videografi untuk kegiatan outdoor, berkendara, hingga bawah air, berkat ukurannya yang compact serta memiliki kemampuan tahan air.
ADVERTISEMENT
Action camera juga memiliki banyak aksesori penunjang. Semua itu, baik kamera hingga aksesorinya, harus diperhatikan perawatannya agar tidak mudah rusak.
Setelah menggunakan action camera, sebaiknya kita rutin melakukan perawatan dan membersihkannya. Berikut adalah beberapa cara untuk merawat action camera.

1. Membersihkan Kamera

Membersihkan action camera adalah bagian wajib agar kamera kalian tetap dalam kondisi prima dan dapat digunakan kapan saja.
Pembersihan juga dilakukan untuk menghilangkan noda atau bercak air, serta partikel debu, yang menempel di aksesori maupun kamera action camera.
Membersihkan Action Camera. Foto: Shutter Stock
Jika action camera dipakai dari kegiatan di pantai atau laut, maka wajib kita membersihkan noda dan kerak yang menempel agar tidak merusak kamera, lensa, bahkan membuat korosi atau karat, pada aksesori yang terbuat dari besi seperti baut monting.
ADVERTISEMENT

2. Mencucinya Setelah Digunakan

Jika kita sering menggunakan action camera untuk kegiatan ekstrem seperti menyelam di laut, atau menjelajah ke tempat berdebu atau medan berlumpur, ada baiknya action camera dicuci dengan air bersih setelah digunakan.
Action Camera dengan casing waterproof. Foto: Shutter Stock
Apa lagi jika Action Camera yang kita miliki sudah memiliki fitur anti air, kita bisa merendam dan mencuci bagian luar kamera untuk menghilangkan kotoran dan sisa air laut yang menempel.
Sementara bila action camera kalian belum anti air, kalian bisa mencuci dan membersihkan casing waterproof-nya. Sementara untuk kameranya bisa dibersihkan menggunakan lap microfiber untuk mencegah timbulnya goresan pada bagian kamera dan lensa.

3. Memeriksa Casing Waterproof

Jika fitur action camera belum memiliki fitur anti air dan masih menggunakan casing waterproof, ada baiknya kita sering memeriksa casingnya untuk mencegah kebocoran pada bagian karet casing.
ADVERTISEMENT
Karet casing waterproof yang sudah mulai rusak dapat menimbulkan kebocoran yang dapat merusak kamera jika terkena air.
Action Camera dengan casing waterproof. Foto: Shutter Stock
Kita bisa melakukan tes kebocoran dengan cara sederhana. Masukkan beberapa tisu kering ke dalam casing waterproof setelah itu tutup dan rendam di dalam air sekitar 5-15 menit.
Setelah direndam, angkat casing waterproof itu dan keringkan bagian luar casing-nya. Buka casing waterproof tersebut. Jika kondisi tisu tetap kering berarti karet pelindungnya masih aman, namun jika ada bagian tisu yang basah, bisa jadi casing waterproof sudah rusak dan bocor.

4. Menyimpan di Tempat Khusus Kamera

Tas Action Camera. Foto: Shutter Stock
Action camera dan aksesorinya yang sudah dibersihkan bisa disimpan pada tas khusus. Kita juga bisa menyimpannya di dalam dry box untuk menjaga kelembaban serta mencegah timbulnya jamur. Jika tidak memiliki dry box, kita bisa memberikan silica gel pada tempat penyimpanan action camera.
ADVERTISEMENT

5. Menghindari Kontak dengan Sinar Matahari Langsung

Jangan menjemur action camera atau aksesorinya dibawah matahari langsung. Ini dilakukan untuk menjaga komponen pada bagian kamera agar tidak over heat dan rusak karena suhu yang terlalu panas.
Memperbaiki Action Camera. Foto: Shutter Stock
Selain itu, kita tidak perlu mengeringkan aksesoris di bawa matahari langsung karena hal tersebut bisa membuat karet di bagian aksesoris memuai karena panas jika dilakukan dalam jangka waktu lama. Mengeringkan kamera dan aksesori lainnya cukup menggunakan lap di suhu ruangan biasa.
***