Twitter Uji Fitur Baru Komunitas, Siap Saingi Grup Facebook

Twitter uji coba fitur baru bernama Komunitas. Foto: Twitter

Twitter tengah menguji coba fitur baru yang bisa meningkatkan pengalaman pengguna. Fitur yang dites kali ini adalah Communities atau Komunitas, pesaing fitur Grup di Facebook atau forum internet Reddit yang memiliki fungsi serupa.

Komunitas saat ini masih dalam tahap uji coba dan baru tersedia untuk sekelompok kecil pengguna. Fitur ini bisa diakses lewat tab khusus di bagian bawah aplikasi Twitter versi iOS di iPhone atau bar samping di website Twitter.com, sementara versi Android hanya bisa untuk membaca tweet dari Communities.

Mirip seperti Grup Facebook, setiap Komunitas Twitter memiliki moderatornya sendiri yang dapat menetapkan aturan, termasuk mengundang dan menghapus pengguna lain dari keanggotaan komunitas. Selain moderator, anggota di dalamnya juga bisa mengajak pengguna lain untuk bergabung Komunitas.

Sayangnya, pengguna di luar Komunitas tidak bisa masuk tanpa undangan moderator atau anggota Komunitas. Ini yang membuat pengguna lebih sulit bergabung Komunitas Twitter dibanding masuk Grup Facebook.

"Saat ini, Anda masih harus diundang oleh moderator atau anggota lainnya (untuk bisa masuk ke salah satu Komunitas), namun kami akan segera menyediakan lebih banyak cara untuk Anda menemukan dan bergabung dengan Komunitas," ujar Twitter di blog resminya.

Setelah bergabung dengan salah satu Komunitas, misal Pecinta Tanaman, pengguna bisa berkicau langsung di komunitas tersebut. Hanya anggota komunitas yang dapat membalas dan menyukai tweet kamu.

Meski hanya anggota yang bisa ikut dalam percakapan Komunitas, tweet yang ada di dalamnya bersifat publik. Artinya, semua pengguna bisa membaca, melakukan quote tweet, hingga melaporkan cuitan yang ada di dalam Komunitas.

Twitter tidak menginformasikan lebih rinci mengenai berapa lama menguji coba fitur barunya ini. Perusahaan juga belum mengungkap kapan Komunitas Twitter diluncurkan ke seluruh pengguna.