Video TikTok dan Instagram Bakal Bisa Dicari di Google, Begini Tampilannya

Google search Foto: Reuters/Francois Lenoir

Google tampaknya sedang menguji coba fitur baru di aplikasi pencarian mereka. Fitur tersebut, yang bernama ‘Short Videos’, bakal menampilkan kumpulan video pendek dari berbagai platform media sosial, seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, dari akun yang kamu cari.

Fitur Short Videos sebenarnya telah diuji coba oleh raksasa mesin pencarian itu melalui tab Google Discover pada awal tahun ini. Namun, program piloting-nya untuk pengguna yang lebih luas tampaknya baru dirilis baru-baru ini.

Kemunculan Short Stories pertama kali disampaikan oleh pengguna Twitter bernama Brian Freiesleben. Dalam kicauannya yang diunggah pada 27 Desember lalu itu, ia mengunggah screenshot tampilan baru aplikasi Google ketika sedang mencari tim American football, Green Bay Peckers.

Melalui Short Videos, Google tampaknya hendak mempertahankan pengguna yang mencari hiburan video sosial agar tidak sepenuhnya meninggalkan platform mereka. Ketika pengguna buka video stories, mereka akan dibawa ke versi web platform media sosial yang bersangkutan dan bukan ke aplikasi mobile, meski aplikasinya ada di dalam perangkat.

Ini merupakan fitur video terbaru yang dirilis Google tahun ini. Sebelumnya, mereka juga merilis fitur Stories yang diluncurkan pada Oktober 2020 ke aplikasi Google Search untuk iOS dan Android.

Perbedaannya, fitur Stories terdiri dari konten video pendek yang dibuat oleh partner penerbit online Google seperti Forbes, USA Today, Vice, Now This, Bustle, Thrillist, dan lainnya. Adapun fitur Videos Stories lebih berfungsi sebagai agregator video pendek dari berbagai media sosial.

Sejauh ini, Google belum memberikan keterangan apa pun soal Short Videos. Namun, juru bicara Google bilang ke TechCrunch kalau fitur tersebut saat ini sedang diujicobakan pada perangkat seluler.

Mereka mengklarifikasi bahwa ini adalah fitur tahap awal yang terbatas. Dengan kata lain, kamu mungkin belum akan menemukan Short Videos di setiap hasil penelusuran.

Fitur tersebut saat ini tersedia secara terbatas di aplikasi Google untuk perangkat seluler dan di web seluler, kata perusahaan kepada TechCrunch.