Waspada Virus Jahat Serang HP Android via Chat WhatsApp, Ini Cara Cegahnya

27 Januari 2021 14:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Whatsapp. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Whatsapp. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengguna ponsel Android kini mesti hati-hati, bila menerima pesan WhatsApp yang tidak jelas dan misterius. Apalagi sembarang menekan link yang dikirimkan pada pesan tersebut. Akibatnya, handphone (HP) Android bisa terjangkit virus jahat yang bisa mengganggu perangkat.
ADVERTISEMENT
Peneliti malware ESET, Lukas Stefanko, memperingatkan adanya serangan program jahat atau malware wormable baru yang menyebar melalui pesan WhatsApp dan memikat calon korban untuk mengunduh aplikasi dari situs web palsu yang menyamar sebagai Google Play Store.
Pesan tersebut umumnya berisi iming-iming hadiah gratis dengan hanya menginstal dari link yang diberikan. Bila pengguna klik link dari pesan misterius tersebut, maka akan diarahkan untuk memasang atau instal aplikasi Huawei Mobile palsu dari Google Play Store yang juga terlihat seperti asli padahal tidak.
Setelah terinstal, pengguna akan diminta memberikan akses terhadap notifikasi yang kemudian digunakan untuk menjalankan serangan wormable. Secara spesifik, malware ini mengincar akses untuk notifikasi agar bisa mengakses fitur Quick reply milik WhatsApp yang memungkinkan pengguna membalas pesan yang diterima langsung dari notifikasi.
Aplikasi pesan instan WhatsApp. Foto: Dado Ruvic/Reuters
Karena menguasai akses fitur Quick reply WhatsApp korban, malware ini akan membalas pesan WhatsApp yang masuk dan mengirimkan link untuk instal aplikasi Huawei Mobile palsu ke pengguna lainnya. Pintarnya, malware hanya membalas pesan yang masuk dalam satu jam terakhir, agar tidak dicurigai korban.
ADVERTISEMENT
"Malware ini menyebar melalui WhatsApp korban, secara otomatis membalas notifikasi pesan WhatsApp apapun dengan link ke aplikasi Huawei Mobile yang palsu dan berbahaya," kata Stefanko.
Selain meminta izin untuk membaca notifikasi, aplikasi ini meminta akses untuk berjalan di background, serta menarik aplikasi lain yang kemungkinan bisa mencuri kredensial dan informasi sensitif pengguna.
Google Play Store Foto: Shutterstock
Selain itu, perangkat Android yang terjangkit malware wormable akan terkuras baterainya sehingga menjadi boros, walaupun tidak digunakan.
Untuk melindungi HP Android dari serangan malware yang menyerang lewat chat WhatsApp ini, pengguna wajib menghindari mengklik link yang mencurigakan, hanya mengunduh aplikasi dari Google Play Store resmi, dan menggunakan solusi keamanan yang memiliki reputasi baik, seperti aplikasi antivirus.