4 Negara di Eropa yang Buka Kembali Industri Pariwisatanya Setelah Corona Mereda

30 April 2020 12:00 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tenerife di Pulau Canary, Spanyol Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Tenerife di Pulau Canary, Spanyol Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Eropa merupakan benua dengan populasi yang terbanyak menderita virus corona, setelah Amerika Serikat. Meski begitu, negara-negara di benua biru tersebut telah berencana membuka kembali pintu untuk wisatawan di tengah pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
Berbagai negara di Eropa telah menerapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus corona gelombang kedua, setelah pariwisata dibuka. Salah satunya dengan menerapkan jarak sosial di ruang publik, dan melakukan tes kesehatan sebelum penerbangan.
Bahkan pertama kalinya di dunia, Chili akan mengeluarkan paspor imunitas khusus untuk traveler yang sudah sembuh dan terbebas dari virus corona. Nantinya, paspor ini memungkinkan traveler untuk terbebas dari karantina.
Meskipun begitu, belum ada bukti yang menyatakan bahwa paspor sejenis sertifikat medis tersebut efektif untuk memastikan seseorang sehat dan tidak terjangkit virus corona. Namun, beberapa negara Uni Eropa telah berhasil menekankan angka penyebaran virus corona.
Berikut kumparan rangkum, negara-negara di Eropa yang berencana membuka kembali industri pariwisatanya setelah kebijakan lockdown dilonggarkan.
ADVERTISEMENT
1. Kroasia
Kebanyakan pantai di Kroasia bukanlah pantai pasir putih, melainkan pantai yang dipenuhi dengan batu kerikil yang putih. Foto: Daniel Chrisendo/kumparan
Kroasia salah satu negara di Eropa yang berencana membuka kembali pariwisatanya saat musim panas. Hal itu dilakukan untuk menyelamatkan industri pariwisata yang terdampak karena virus corona.
Perdana Menteri Kroasia Andrej Plenkovic, mengatakan bahwa dengan membuka kembali tempat wisata dapat meningkatkan sektor pariwisata. Terlebih, jutaan orang telah melakukan perjalanan ke Kroasia setiap musim panas.
Selain itu, Menteri pariwisata Kroasia Gari Cappelli, mengatakan bahwa tahap pertama dapat dilakukan dengan membuka tempat wisata perkemahan marina, dan hotel di daerah-daerah yang lebih terpencil.
"Pemulihan sederhana dapat dimulai dengan tiga area yang ditargetkan dapat menawarkan beberapa isolasi dan privasi," kata Cappelli.
2. Siprus
Potret kota hantu di Siprus Foto: Shutter Stock
Pemerintah Siprus berencana membuka kembali sejumlah tempat wisata untuk turis domestik maupun internasional mulai Juli mendatang. Wisatawan yang diperbolehkan mengunjungi negara tersebut hanya warga negara yang berasal dari negara-negara yang telah berhasil menekan angka penyebaran virus corona, seperti Denmark, Norwegia, Islandia, Yunani, dan Israel.
ADVERTISEMENT
3. Yunani
Wisatawan yang tengah menikmati keindahan Santorini Foto: Shutter Stock
Pemerintah Yunani berencana membuka kembali sejumlah tempat wisata untuk wisatawan domestik maupun mancanegara mulai Juli mendatang. Dibukanya kembali industri pariwisata di Yunani itu, terkait dengan pelonggaran kebijakan lockdown selama pandemi virus corona.
Nantinya, setiap wisatawan mancanegara harus memberikan sertifikat kekebalan atau paspor kesehatan untuk diizinkan masuk ke Yunani. Menteri Menteri Negara Yunani Giorgos Gerapetritis, mengatakan bahwa tempat wisata populer akan kembali dibuka setelah kebijakan pelonggaran lockdown diberlakukan.
''Kami akan membuka diri untuk semua orang, Tidak hanya karena negara kami adalah destinasi wisata terbaik, tapi juga karena sektor pariwisata di banyak negara sedang mengalami kesulitan,'' kata Gerapetritis.
4. Kepulauan Canary
Pulau Gran Canaria di Kepulauan Canary. Foto: marcinjozwiak via pixabay.
Kepulauan Canary di Spanyol juga berencana membuka kembali tempat wisata pada 1 Agustus mendatang untuk wisatawan domestik. Rencananya, mereka akan membuka tempat wisata untuk wisatawan mancanegara pada bulan Oktober.
ADVERTISEMENT
Menteri Pariwisata Spanyol Yaiza Castilla, mengatakan bahwa ia ingin menjadikan pulau-pulau di Spanyol sebagai laboratorium dunia untuk keamanan pariwisata. Selama lockdown, pemerintah setempat berencana untuk menata ulang konsep wisata di sana.
Dilansir Mirror, berbagai resor yang berada di wilayah ini akan melakukan renovasi besar-besaran. Hal ini bertujuan untuk melindungi turisnya dari virus corona.
Tenerife di Pulau Canary, Spanyol Foto: Shutter Stock
Castilla juga mengingatkan wisatawan akan tata cara perjalanan yang baru. Karena semua hal yang terkait dengan pariwisata seperti penginapan dan transportasi akan ditata ulang.
Bahkan rencananya, meskipun nanti pandemi telah usai, wisatawan tetap diharuskan menjaga jarak saat berwisata ke sana. Kabarnya, renovasi dilakukan di pulau ini karena Kepulauan Canary merupakan lokasi yang akan dibuka pertama kali setelah pandemi virus corona usai.
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!