5 Air Terjun Unik di Indonesia, dari Dua Warna hingga Pelangi

12 April 2020 7:26 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Air terjun di Yogyakarta yang mirip Niagara Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Air terjun di Yogyakarta yang mirip Niagara Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Dianugerahi alam yang eksotis, keindahan Indonesia sudah tidak diragukan lagi. Gunung, pulau, pantai, hingga air terjun, semuanya tersaji bagi wisatawan. Namun, pandemi global virus corona membuatmu mesti bersabar untuk menikmati kembali indahnya alam Indonesia.
ADVERTISEMENT
Nah, bicara soal keindahan alam Indonesia, air terjun jadi salah satu daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Apalagi kondisi geografis Indonesia yang berbukit-bukit membuatmu tak sulit menemukan deretan air terjun eksotis.
Bahkan, tak hanya eksotis, deretan air terjun ini juga unik. Pernah dengar air terjun pelangi atau air terjun dua warna?
Penasaran? Yuk simak ulasan berikut.

1. Air Terjun Dua Warna, Sibolangit

Sesuai namanya, air terjun ini memiliki keunikan, yaitu airnya yang memiliki gradasi dua warna, yakni putih dan biru. Air yang tertampung di kolam berwarna putih keabu-abuan, sedangkan yang jatuh dari atas tebing adalah biru muda.
Kabarnya, perpaduan warna tersebut terjadi karena ada kandungan fosfor dan belerang. Oleh sebab itu, pengunjung tidak diperkenankan untuk meminum air tersebut.
ADVERTISEMENT
Air Terjun Dua Warna sendiri berada di Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

2. Air Terjun Tegenungan, Bali

Mendengar Bali, pasti yang terlintas di benakmu adalah deretan pantainya yang eksotis. Lebih dari itu, di Pulau Dewata kamu juga bisa menemukan satu air terjun unik yang tak akan ditemukan di tempat lain.
Namanya Air Terjun Tegenungan, air terjun ini menjadi salah satu air terjun terpendek di Indonesia. Bagaimana tidak, air terjun ini hanya memiliki ketinggian sekitar 15 meter.
Meskipun tidak begitu tinggi jika dibandingkan dengan air terjun lain, tetapi air terjun ini memiliki debit air yang cukup deras. Percikan air yang dihembuskan pun terasa dingin dan sangat menyegarkan.
Air Terjun Tegenungan berada di Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Karena lokasinya terdapat di Desa Kemenuh, banyak juga yang menyebut air terjun ini dengan nama Air Terjun Kemenuh.
ADVERTISEMENT

3. Air Terjun Grojogan Watu Purbo, Yogyakarta

Wisatawan yang tengah menikmati air terjun Grojogan Watu Purbo Foto: Shutter Stock
Selain Bali, air terjun unik juga bisa kamu temui di Yogyakarta. Ialah Grojogan Watu Purbo, air terjun yang satu ini disebut-sebut sebagai miniaturnya Air Terjun Niagara di Amerika Serikat.
Disebut demikian, karena Grojogan Watu Purbo ternyata memiliki enam tingkatan. Mengutip Antara, air terjun yang terletak di Desa Bangunrejo, Merdikorejo, Tempel, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, itu merupakan sebuah sabo atau dam.
Air terjun ini pun dibuat bertingkat untuk menahan laju erupsi Gunung Merapi.
Nama air terjun ini sendiri diambil dari kata grojogan yang berarti air terjun dan watu purbo yang jika diartikan ke dalam Bahasa Indonesia berarti batu purba. Hal ini dikarenakan kamu bisa menemukan batu-batu besar yang ada di sisi kanan atau kiri air terjun.
ADVERTISEMENT

3. Air Terjun Jembatan Alam Ruko, Halmahera

Sekilas, air terjun yang terletak di sebelah barat Desa Mede Galela, Pulau Halmahera, Maluku Utara, ini terlihat biasa-biasa saja, karena hanya memiliki ketinggian air sekitar 10 meter. Namun, jangan salah, keunikan Air Terjun Jembatan Alam Ruko justru terletak pada bebatuan yang mengelilinginya. Alhasil, terlihat seperti berada di dalam lubang.
Jika dilihat sekilas, formasi bebatuan di air terjun ini mirip dengan Pantai Playa del Amor di Meksiko. Bedanya yang satu pantai dan satunya lagi air terjun.
Buat yang penasaran ingin melihat panorama air terjun dari atas ketinggian, kamu tidak direkomendasikan untuk memanjat tebing yang ada di sekeliling air terjun, ya.

5. Air Terjun Pelangi di Curug Cimahi

Pengunjung yang memadati air terjun. Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan
Terakhir, air terjun unik berikutnya bisa kamu temukan di Cimahi. Menariknya, air terjun ini bisa berubah warna seperti pelangi ketika sore hari. Hal inilah yang membuat Curug Cimahi juga dikenal dengan nama Rainbow Waterfalls atau Air Terjun Pelangi.
ADVERTISEMENT
Menurut salah satu petugas di Curug Cimahi yang bernama Dede Sukmana, air terjun pelangi dapat dilihat sejak sore hari.
“Pengunjung dapat menyaksikan air terjun yang berwarna-warni mulai jam 17.00 WIB sampai 20.00 WIB setiap hari. Air terjun akan berganti warna setiap 5 detik,” ujar Dede, saat berbincang dengan kumparan beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, Dede menuturkan bahwa air terjun ini tampak seolah menyala karena adanya lampu yang menggantung dari puncak hingga dasar air terjun. Tak hanya itu, jika beruntung, wisatawan yang datang pada siang hari pun dapat melihat indahnya pelangi, akibat pantulan sinar matahari yang menembus air terjun.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!
ADVERTISEMENT