7 Tips Traveling Seru ala Mobilemoon

Ilustrasi menggunakan gadget saat traveling. Foto: Shutter Stock

Kamu tentu sudah familiar dengan istilah babymoon atau bahkan honeymoon, tapi pernahkah mendengar istilah Mobilemoon?

Ya, terdengar sangat mirip memang. Namun, istilah tersebut baru-baru ini mulai akrab di kalangan traveler.

Mobilemoon sendiri merupakan bagian dari solo traveling, di mana seseorang mengandalkan penuh, serta lebih memilih untuk traveling bersama smartphone-nya ketimbang teman atau pasangannya sekalipun.

Patung Liberty di New York. Foto: Pixabay

Istilah ini dipopulerkan pertama kali oleh Expedia, sebuah situs perjalanan wisata terkemuka yang bermarkas di Belleveu, Washington, AS. Lambat laun, istilah ini kemudian menjadi tren pertama kalinya di Amerika Serikat.

Lantas, bisakah kamu solo traveling hanya dengan mengandalkan smartphone? Atau, bagaimana, ya, caranya agar kita tetap bisa solo traveling dengan nyaman?

Nah, sebelum kamu memutuskan solo traveling hanya dengan mengandalkan smartphone, perhatikan beberapa tips berikut ini yang telah kumparan himpun dari beberapa traveler hingga travel blogger. Yuk, kita simak.

1. Riset Mendalam

Ilustrasi perlengkapan traveling. Foto: Shutter Stock

Hal pertama yang sudah pasti harus kamu lakukan sebelum traveling adalah melakukan riset mendalam mengenai negara atau destinasi wisata yang akan dikunjungi. Hasil dari riset ini nantinya akan memudahkanmu saat menyusun itinerary.

Riset sangat dibutuhkan, terutama untuk kamu yang ingin mengunjungi beberapa destinasi dalam waktu yang singkat. Cari tahu hal apa saja yang ingin kamu lakukan, destinasi menarik apa saja yang terdapat di tempat yang ingin dituju, hingga mencari tahu transportasi yang akan memudahkanmu selama liburan.

Ingat, smartphone juga menjadi barang yang sangat penting saat kamu solo traveling. Hal ini karena selama jalan-jalan sendirian, kamu akan menjadi leader untuk dirimu sendiri. Tentu berbeda jika traveling bersama teman, yang bisa berbagi tugas selama perjalanan.

2. Unduh Aplikasi Penunjang Traveling

Ilustrasi menggunakan aplikasi maps saat traveling. Foto: Shutter Stock

Setelah melakukan riset, tips selanjutnya adalah mengunduh aplikasi yang bisa menjadi penunjang selama kamu solo traveling hanya dengan mengandalkan smartphone. Saat ini, tersedia banyak aplikasi perjalanan yang bisa jadi alternatif.

Kamu bisa mengunduh aplikasi reviewer seperti TripAdvisor untuk mengetahui seberapa bagusnya penginapan atau destinasi yang ingin kamu kunjungi. Jangan lupa juga untuk mengunduh Online Travel Agent (OTA), agar kamu bisa mencari beragam tiket, penginapan, hingga atraksi yang menjadi tujuan liburanmu.

Nah, selama jalan-jalan sendirian, maps atau peta online juga menjadi aplikasi yang tidak boleh kamu lewatkan untuk diunduh. Namun, seluruh aplikasi itu tidak akan berjalan baik jika tidak mengisi kuota internet. Jadi, pastikan kuota internet kamu juga terisi penuh, agar tidak ada kendala selama solo traveling hanya dengan smartphone.

3. Menyiapkan Dana Secukupnya

Ilustrasi Kartu Kredit Foto: Shutterstock

Tak dipungkiri, dana atau bujet menjadi hal yang mesti kamu siapkan sebelum traveling. Mustahil kamu bisa traveling tanpa bujet yang cukup.

Namun, kamu juga harus memperhatikan daerah atau negara yang ingin kamu kunjungi. Sebab, ada beberapa negara yang kurang ‘ramah’ bagi wisatawan, seperti Paris yang dikenal banyak copetnya.

Untuk itu, sebisa mungkin tak usah membawa uang tunai terlalu banyak. Kamu bisa mengakalinya dengan membawa kartu kredit atau kartu atm yang terintegrasi dengan bank-bank di negara tersebut.

Selain itu, cashless juga memudahkanmu karena beberapa negara memiliki nilai mata uang yang berbeda-beda. Jadi, hanya tinggal tap atau gesek, kamu sudah bisa belanja tanpa perlu ribet dengan uang kembalian, kan?

4. Membuat Itinerary yang Matang

Ilustrasi itinerary Foto: Unsplash

Saat solo traveling hanya dengan mengandalkan smartphone, kamu bertugas sebagai tuan rumah selama perjalananmu sendiri. Untuk itu, persiapkan segala sesuatunya dengan matang, seperti tiket pesawat pulang-pergi, penginapan, transportasi, dan tentunya itinerary.

Meskipun jalan-jalan sendirian, ada baiknya membuat itinerary yang matang. Hal ini akan sangat berkaitan dengan bujet yang akan kamu keluarkan selama traveling.

Kemudian, kamu juga harus mempertimbangkan destinasi wisata yang ingin dikunjungi, terutama bagi solo traveler wanita. Jika mengunjungi suatu negara atau daerah, kamu bisa berusaha untuk berbaur seperti orang lokal lainnya. Ini bisa menjadi salah satu cara agar kamu dikira orang lokal dan akan lebih merasa aman.

5. Menyiapkan Dana Darurat

ilustrasi buku tabungan Foto: Shutterstock

Ketika traveling, terutama traveling sendirian yang hanya mengandalkan smartphone, tentu kamu tak akan mengetahui kendala yang akan datang. Misalnya saja membutuhkan dana tambahan, atau pahitnya saat menggunakan atm di luar negeri justru kartunya tertelan di mesin atm.

Untuk itulah, kartu kredit dan dana darurat sangat diperlukan saat traveling. Hal ini sangat membantu, terutama di negara-negara yang sudah menerapkan sistem cashless.

6. Selalu Waspada Terhadap Sekitar

Ilustrasi Solo Traveling Foto: Dok, shutterstock

Traveling sendirian, apalagi hanya mengandalkan smartphone membuat kamu tentunya harus selalu waspada. Karena kejahatan tidak mengenal tempat, sekalipun kamu berada di negara yang memiliki keamanan cukup tinggi.

Oleh karena itu, kamu harus mencari alternatif cara agar lebih bersikap waspada. Misalnya, kamu menyiapkan money belt di dalam baju, untuk menaruh kartu kredit ataupun kartu atm.

Kamu juga harus selalu waspada, ketika sedang makan sendirian, terutama di restoran cepat saji. Sebisa mungkin, pilihlah tempat duduk di dalam ruangan, jangan duduk di dekat pintu, karena merupakan area tergampang untuk orang lain mengambil barang kamu.

7. Backup Data yang Ditaruh di Dalam Cloud

Ilustrasi Google Drive Foto: Shutter Stock

Terakhir, kamu bisa menyimpan seluruh data pribadimu di dalam cloud atau fasilitas yang disediakan oleh beberapa website berbasis penyimpanan data. Hal ini berguna jika tiba-tiba handphone kamu hilang atau dicuri orang.

Dengan backup data, kamu masih bisa menyelamatkannya di perangkat lain. Tidak ingin kan semua data penting, kontak, hingga foto-foto selama kamu liburan hilang tak tersisa hanya karena tidak di-backup, saat handphone kecopetan?

Selain itu, simpanlah nomor-nomor penting, seperti nomor polisi, ambulans, Kedutaan Indonesia, dan nomor darurat di kertas. Jadi, bila handphone kecurian, kamu masih punya nomor-nomor penting tersebut.

Siap terapkan tips ini saat traveling dengan smartphone?

Simak selengkapnya dalam topik Goodbye Travelmate.