AirAsia Tambah Rute Penerbangan, Jakarta-Bali Kini 63 Kali Per Minggu

17 Juli 2020 13:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maskapai AirAsia. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Maskapai AirAsia. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Industri pariwisata yang mulai bergeliat di berbagai daerah membuat banyak maskapai kini mulai menambah jadwal penerbangan mereka, tak terkecuali AirAsia.
ADVERTISEMENT
AirAsia Indonesia dengan kode penerbangan QZ mulai Kamis (16/7), mengoperasikan kembali beberapa rute domestik dan menambah frekuensi penerbangan secara bertahap. Beberapa rute bahkan menuju destinasi wisata terkenal di Indonesia, seperti Bali dan Lombok.
Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga, mengatakan bahwa penambahan rute ini merupakan jawaban dari kebutuhan beberapa segmen masyarakat untuk bepergian selama masa adaptasi kebiasaan baru.
"AirAsia berupaya menjawab kebutuhan beberapa segmen masyarakat untuk bepergian selama masa adaptasi kebiasaan baru dengan menambah ketersediaan kursi pada rute Jakarta-Medan dan Jakarta-Bali, serta membuka kembali rute domestik, seperti Surabaya, Yogyakarta, dan Lombok. Kami juga menyediakan layanan fly-thru (transit) domestik bagi tamu yang ingin terbang lebih jauh, yaitu Medan-Bali, Medan-Lombok, serta Medan-Surabaya melalui Jakarta,” kata Veranita, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima kumparan.
Seragam baru AirAsia Foto: Instargram:
“Kami terus berinovasi untuk memberikan berbagai kemudahan dengan menawarkan tarif kompetitif, fleksibilitas ubah jadwal, proses akun kredit di hari yang sama, hingga bagasi gratis 15 kg untuk penumpang domestik,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Adapun penambahan rute AirAsia seperti rute Jakarta-Bali yang kini menjadi 63 kali per seminggu, Jakarta-Surabaya 40 kali per seminggu, dan Jakarta-Lombok 14 kali per minggu. Kemudian, rute Jakarta-Medan mejadi 21 kali per minggu dan Jakarta-Yogyakarta (Kulonprogo) 28 kali per minggu.
Sementara itu, AirAsia juga menerapkan standar ketat dalam pengangkutan penumpang dan barang seperti yang ditetapkan oleh pemerintah, otoritas penerbangan sipil dan badan kesehatan setempat dan global, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Seluruh armada AirAsia telah dilengkapi dengan fitur penyaring udara HEPA (High Efficiency Particulate Arresters), yang dapat menyaring 99,9 persen partikel debu dan kontaminan di udara seperti virus dan bakteri. Pesawat yang digunakan langsung disinfeksi segera setelah selesai penerbangan sesuai dengan standar keselamatan operasional AirAsia," pungkas Veranita.
ADVERTISEMENT
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)