Alasan Mengapa Sprei Hotel Selalu Berwarna Putih

Kamar di Sheraton Moscow Sheremetyevo Airport Hotel (Foto: Sheraton Moscow Sheremetyevo Airport Hotel)

Bermalam di sebuah hotel memang menjadi hal yang menyenangkan. Bagaimana tidak? Tamu akan disuguhi berbagai fasilitas serta layanan selama 24 jam.

Belum lagi kasur yang luas dan empuk akan menyapa para tamu saat tiba di kamar. Namun, sebelum terlena dengan tempat tidur yang nyaman, apa kamu pernah berpikir mengapa sprei hotel berwarna putih?

Ternyata, pemilihan warna putih didasari oleh berbagai faktor. Alasan pertama penggunaan warna putih karena kebersihan. Dari sisi psikologis warna putih menjadi peran penting bagi tamu.

Ilustrasi Kamar Hotel. (Foto: Flickr/KiD01)

Sprei putih menjadi cara terbaik untuk menunjukkan bagaimana standar kebersihan hotel. Jika sprei terdapat noda, tamu pun langsung berfikir bila kebersihan hotel buruk, begitupun sebaliknya.

Selain itu, warna putih merupakan warna netral. Jika interior kamar berwarna merah, biru, hijau atau warna lainnya, tempat tidur dengan seprei putih tidak akan memberikan kesan 'nabrak'. Penggunaan warna putih juga memberikan kesan mewah dan elegan.

Kamar baru di Hard Rock Hotel Bali. (Foto: dok. Hard Rock Hotel Bali)

Tak hanya sprei, biasanya handuk hotel juga menggunakan warna serupa. Tujuannya, untuk memberikan kemudahan para petugas saat mencuci sprei dan handuk.

Penampakan kamar hotel garam (Foto: Instagram @koishitemiki)

Karena warnanya senada, petugas dapat mencuci secara bersamaan. Dengan warna yang sama, berarti kemungkinan terkena luntur menjadi kecil.

Alasan lainnya, dengan menggunakan warna putih, apabila ada noda yang menempel, petugas bisa dengan mudah menemukannya. Ini juga menjadi cara efektif untuk menemukan kotoran yang menempel di sprei atau handuk.