Amerika Serikat Masukkan Belanda ke Daftar Merah untuk Dikunjungi Saat COVID-19
PerbesarADVERTISEMENT
Departemen Luar Negeri Amerika Serikat dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memasukkan beberapa negara ke level 4 daftar negara yang memiliki risiko sangat tinggi untuk dikunjungi, salah satunya Belanda .
ADVERTISEMENT
Dilansir Lonely Planet, selain Belanda, Amerika Serikat juga memasukkan Luksemburg, Kepulauan Cayman, dan Kepulauan Faroe ke level 4 daftar negara yang memiliki risiko sangat tinggi untuk dikunjungi.
Padahal, Amerika Serikat menjadi salah satu negara yang memiliki jumlah tertinggi kasus baru COVID-19 di seluruh dunia. Tapi sayangnya, Belanda dan negara keempat lainnya bernasib buruk karena meningkatnya kasus dan kematian dari COVID-19.
Pemerintah Amerika Serikat sudah meminta warganya untuk tidak bepergian ke Belanda, terlepas dari status vaksinasi COVID-19. Sedangkan Pemerintah Belanda akan melakukan pertemuan guna membahas langkah terbaru untuk lockdown setelah meningkatnya kasus COVID-19.
Kasus COVID-19 di Belanda
Pemerintah Belanda sedang membicarakan apakah diperlukan lockdown, karena meningkatnya angka COVID-19 di negaranya. Kasus COVID-19 di Belanda meningkat dua kali pada minggu lalu, dan memecahkan rekor kasus yang dalam sehari menembus angka 16.300 kasus.
ADVERTISEMENT
Dilansir Reuters, Pemerintah Belanda merekomendasikan untuk melakukan lockdown di beberapa wilayah, menutup bioskop, membatalkan acara-acara besar, hingga menutup kafe dan restoran lebih awal.
Para ahli yang dimintai saran oleh Pemerintah Belanda menyarankan harus melakukan lockdown selama dua minggu, tapi sekolah harus tetap buka, orang-orang yang masuk ke tempat umum harus sudah divaksinasi atau telah pulih usai terinfeksi virus COVID-19.
Minggu lalu, Belanda kembali mewajibkan penggunaan masker dan memperluas daftar tempat yang memerlukan Corona Pass, di mana harus menunjukkan bukti vaksinasi atau hasil tes negatif COVID-19 supaya bisa masuk ke tempat tersebut.
