Amsterdam Larang Kapal Pesiar Besandar di Pelabuhan Pusat Kota, Ini Alasannya

Ilustrasi kapal pesiar World Dream Cruise. Foto: Shutterstock

Amsterdam kembali mengeluarkan kebijakan terbaru bagi turis dalam rangka mendukung pariwisata yang berkelanjutan. Terbaru, pemerintah kota itu melarang kapal pesiar bersandar di pelabuhan kota Amsterdam untuk mengurangi polusi dan mengatasi overtourism (pariwisata yang berlebihan).

Dilansir Daily Star, Dewan lokal Amsterdam telah melarang kapal pesiar tiba di pusat kota. Langkah tersebut diambil sebagai upaya pemerintah Belanda dalam membatasi jumlah pengunjung.

Ilustrasi Rijksmuseum di Amsterdam. Foto: Dennis van de Water/Shutterstock

Enggak hanya itu, kebijakan pembatasan tersebut diharapkan bisa mengurangi masalah polusi yang diakibatkan oleh kapal-kapal pesiar besar yang masuk ke sana.

Para anggota dewan menyebut bahwa kapal-kapal bertonase besar tersebut dianggap tidak sejalan dengan prinsip pariwisata berkelanjutan yang sedang dilakukan Amsterdam. Kini, pelabuhan di sekitar sungai IJ juga akan ditutup menyusul ditetapkannya kebijakan tersebut.

Perusahaan Kapal Pesiar yang Terkena Dampak

Ilustrasi kapal pesiar. Foto: eskystudio/Shutterstock

Tindakan Amsterdam melarang kapal pesiar masuk tentunya memberikan dampak yang cukup besar bagi para perusahaan kapal yang biasa melayani wisatawan. Menurut laporan TTG, beberapa perusahaan kapal pesiar seperti Royal Caribbean, Celebrity Cruises, P&O Cruises, Fred Olsen, Carnival Cruise Line, dan Holland America Line.

Kemudian, Norwegian Cruise Line, Costa Cruises, Cunard, Regent Seven Seas, Oceania Cruises, Hurtigruten, MSC Cruises hingga Princess Cruises, ikut terkena imbasnya.

Sejauh ini, perusahaan kapal pesiar yang berbasis di Eropa telah memiliki rencana perjalanan untuk berhenti di Amsterdam. Hanya saja, imbas dari kebijakan ini membuat mereka harus mengganti destinasi yang sebelumnya sudah ditentukan.

Ilustrasi Kapal Pesiar Royal Princess. Foto: Shutterstock

Menurut salah satu perwakilan perusahaan kapal pesiar tersebut, pihaknya akan mengubah rencana perjalanan mereka dari Amsterdam ke Rotterdam.

Kebijakan ini bukanlah satu-satunya yang dilakukan oleh Amsterdam. Sebelumnya untuk mencegah overtourism, pemerintah Amsterdam telah melarang bus-bus wisata memasuki pusat-pusat kota. Enggak hanya itu, mereka juga telah melakukan serangkaian kebijakan untuk mengurangi jumlah wisatawan yang datang.