Atasi Overtourism, Amsterdam Larang Penyewaan Airbnb di Pusat Kota Tua

2 Juli 2020 14:16 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penginapan AirBnB Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Penginapan AirBnB Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penginapan atau akomodasi merupakan hal penting yang wajib dipersiapkan saat traveling ke suatu tempat. Buatmu yang hendak liburan Amsterdam, Belanda, kini kamu tidak bisa menginap di pusat kota bersejarah yang ada di sana.
ADVERTISEMENT
Sebab, dilansir Reuters, Otoritas di Kota Amsterdam akan melarang penyewaan tempat tinggal untuk wisata, termasuk di antaranya penyewaan dengan aplikasi Airbnb, di tiga kawasan kota tua mulai 1 Juli.
ilsutrasi Amsterdam Foto: Shutterstock
Menurut Dewan Pariwisata Amsterdam, kota ini telah mengalami permasalahan overtourism dalam beberapa tahun terakhir, sebelum pandemi virus corona mewabah.
"Satu dari 15 rumah di Amsterdam ditawarkan secara online dan pasokan rumah di berbagai platform penyewaan telah meningkat lima kali lipat, menjadi sekitar 25.000 iklan per bulan. Karena peningkatan ini, sewa rumah turis memiliki dampak yang semakin negatif pada kualitas hidup di berbagai lingkungan Amsterdam," tulisnya.
Sejumlah pihak banyak mengeluh bahwa penyewaan hunian untuk wisatawan dengan Airbnb telah mengganggu kehidupan masyarakat di beberapa kota wisata favorit, mulai dari Edinburgh di Skotlandia sampai Barcelona di Spanyol.
ADVERTISEMENT
Penasihat bidang perumahan Amsterdam, Laurens Ivens, melalui pernyataan tertulisnya mengatakan sekitar 75 persen dari 780 penduduk dan organisasi di kota itu menyetujui larangan tersebut. Otoritas kota mengatakan satu dari 15 rumah di Amsterdam muncul dalam daftar penyewaan yang ada di dunia maya.
Dewan kota Amsterdam telah cukup vokal menyuarakan usulan pengurangan kunjungan wisatawan dan mengurangi gangguan yang diakibatkan oleh turis di pusat kota tua.
Daftar permukiman yang dilarang untuk disewakan lewat Airbnb mencakup salah satu destinasi terpopuler di Belanda, red district, yang berusia 500 tahun.
Kanal-kanal indah menghiasi Kota Amsterdam, salah satunya di kawasan red light district De Wallen Foto: Shutterstock
Wilayah lainnya mencakup sebagian besar daerah dalam kota, mengingat tempat itu merupakan situs kebudayaan dunia sebagaimana ditetapkan Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO).
ADVERTISEMENT
Sementara itu, tiga kawasan permukiman lainnya di Amsterdam, pemilik hunian dapat menyewakan tempat tinggalnya jika mereka telah memiliki izin khusus. Izin itu hanya berlaku tidak lebih dari 30 hari per tahunnya.
Tidak hanya itu, satu hunian hanya boleh diisi oleh maksimal empat orang.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)