Cara Tegur Tanpa Kata agar Penumpang Lain Tak Rebahkan Kursinya saat Penerbangan

6 Desember 2022 6:58 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penumpang pesawat mendengarkan musik saat terbang. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penumpang pesawat mendengarkan musik saat terbang. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Salah satu hal yang paling mengesalkan saat berada dalam penerbangan adalah ketika berurusan dengan penumpang lain. Apalagi berurusan tentang hal yang tidak mengenakan.
ADVERTISEMENT
Sebab, banyak orang berinteraksi dengan penumpang lain karena mereka merasakan pengalaman yang tidak mengenakan dengan penumpang tersebut.
Salah satu yang biasanya dipermasalahkan ketika penumpang mengganggu kenyamanan karena penumpang yang duduk di depannya mengganggu ruang kaki penumpang lain.
Dilansir The Sun, namun ada cara untuk membuat penumpang depanmu tak menurunkan bangku mereka dan mengganggu kenyamanan kakimu.
Ilustrasi tertidur di pesawat dengan kaki menendang kursi Foto: Shutter Stock
Saran ini disampaikan oleh seorang traveler yang mengatakannya di acara Fitzy dan Wippa di Nova FM, Sydney.
Traveler tersebut menjelaskan bagaimana caranya untuk membuat orang di depannya tak merebahkan kursinya lagi jika itu terlalu mengganggu kebebasannya.
"Ketika Anda terbang ekonomi dan orang di depan Anda sangat tidak pengertian dan menyandarkan kursinya ke belakang. Kamu tahu ventilasi AC di bagian atas, kamu bisa memutarnya," kata traveler tersebut.
ADVERTISEMENT
"Aku hanya memutarnya tepat di wajah mereka dan memutarnya dengan kecepatan penuh," tambahnya.
Ilustrasi penumpang di kursi pesawat Foto: Shutter Stock
Namun, ada juga pramugari yang menyarankan untuk penumpang lain ikut turun menurunkan bangkunya agar sedikit merasakan hal yang sama karena menurunkan bangku adalah hak setiap penumpang.
Tetapi, ternyata ada penumpang yang memiliki alasan medis untuk membutuhkan ruang kaki ekstra, ada baiknya kamu meminta kepada penumpang depanmu untuk tidak menurunkan bangkunya.
"Misalnya, jika Anda memberi tahu kami bahwa Anda memiliki riwayat trombosis vena dalam (DVT), maka kami dapat meminta orang di depan untuk mengatur tempat duduknya," kata seorang pramugari.
"Jika ini adalah masalah besar, kami mungkin akan memindahkan Anda ke kursi di baris depan, atau mungkin bahkan meningkatkan Anda, sehingga Anda memiliki lebih banyak ruang untuk meregangkan kaki, atau Anda tidak perlu berurusan dengan kursi malas," tambahnya.
ADVERTISEMENT