news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Catat Tanggalnya! Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 Akan Datang Lagi

12 Februari 2020 16:28 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para penari cilik berkostum daerah menari dalam Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 Foto: Dok. Kemenparekraf
zoom-in-whitePerbesar
Para penari cilik berkostum daerah menari dalam Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 Foto: Dok. Kemenparekraf
ADVERTISEMENT
Beragam destinasi Indonesia tampaknya tengah berlomba-lomba memperkuat citra pariwisata dan ekonomi kreatifnya, tak terkecuali Garut. Kota yang dijuluki Swiss Van Java tersebut juga tengah menggenjot branding-nya melalui beragam produk ekonomi kreatif.
ADVERTISEMENT
Dalam rilis resmi yang diterima kumparan, kota yang terkenal karena dodolnya itu akan menggelar Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 pada April mendatang. Rencananya, Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 akan dilaksanakan pada Selasa, 7 April 2020 di Garut, Jawa Barat.
Mengusung tema ‘Garut Rancage Makarya Mawa Raharja’, event ini juga menjadi rangkaian pesta Hari Jadi Garut ke-207. Tema tersebut memiliki arti bahwa Garut akan terus berinovasi menghasilkan beragam karya kreatif dan produktif, sehingga bisa menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat.
Seorang pria menaiki karangan berbentuk burung elang di Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 Foto: Dok. Kemenparekraf
Rencananya, Garut juga akan menjadi satu di antara tujuh wilayah di Jawa Barat yang akan memiliki Creative Hub pada 2020. Creative Hub sebelumnya sudah dibangun di lima kabupaten/kota sepanjang 2019. Potensi besar ekonomi kreatif Garut juga ditegaskan melalui Awarding Creative Cities of West Java, Mei 2019.
ADVERTISEMENT
“Garut terus mengembangkan aneka potensi pariwisata dan ekonomi kreatifnya. Melalui Gebyar Pesona Budaya Garut 2020, beragam produk potensial akan di-branding besar-besaran. Tujuannya, akan semakin optimal mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Kepala Disparbud Garut, Budi Gan Gan, Selasa (11/2) dalam rilis dari Kemenparekraf tersebut.
Dikenal memiliki alam yang eksotis dan budaya yang kaya, Garut juga rupanya tak kalah dari segi produk kreatif, seperti kuliner, fashion, hingga beragam olahan kulit dan bambu.
Rombongan arak-arakkan yang membawa hasil bumi Foto: Dok. Kemenparekraf
Garut juga populer sebagai penghasil batu akik berkualitas. Varian Batu Akik Pancawarna asal Garut bahkan mampu menembus pasar mancanegara, seperti Rusia, Singapura, Malaysia, dan Thailand.
“Beragam produk ekonomi kreatif menjadi daya tarik lain bagi industri pariwisata. Untuk itu, Garut pun terus berinovasi agar produk yang dihasilkan semakin unik dan berkualitas. Dengan begitu, serapan dari produk yang dihasilkan akan semakin optimal di pasaran,” lanjutnya menjelaskan.
Para penari cilik berkostum daerah menari dalam Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 Foto: Dok. Kemenparekraf
Seperti yang kamu sudah ketahui, dodol adalah salah satu kuliner ikonik yang populer dari Garut. Popularitas dodol Garut bahkan seakan sudah menjadi identitas dari wilayah itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Dodol Picnic Garut misalnya, kuliner tradisional tersebut bahkan sudah jadi co-branding bagi Wonderful Indonesia. Keunggulan produk Dodol Garut ditopang melimpahnya bahan baku berkualitas hingga cita rasa otentik. Sebab, beberapa resepnya diwariskan turun temurun sejak 1920.
Wanita Garut menampilkan aksi bela diri Foto: Dok. Kemenparekraf
Selain Dodol Garut, 'Swiss Van Java' juga memiliki sedikitnya 300 jenis makanan olahan pada 2016. Lebih menarik, ratusan jenis produk olahan dihasilkan oleh 15 ribu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. Rinciannya, pelaku usaha mikro berjumlah sekitar 12 ribu unit. Terdapat pula 2.000 pelaku usaha kecil, lalu sisanya usaha skala menengah.
“Garut memang memiliki sekitar 32 jenis produk ekonomi kreatif pada 2016. Jenisnya beragam dan ada kuliner di dalamnya. Perkembangan positif tersebut tidak lepas dari solid-nya sinergi semua stakeholder di Garut. Melalui Gebyar Pesona Budaya Garut 2020, produk tersebut akan terus didorong,” ujar Budi.
ADVERTISEMENT
Dari segi fashion, Garut dikenal luas juga karena olahan kulitnya. Mulai dari ikat pinggang, jaket, tas, hingga dompet bisa kamu temukan di sini. Desain menarik, harga kompetitif, dan produknya pun berkualitas.
Rombongan pemusik tradisional meriahkan Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 Foto: Dok. Kemenparekraf
Tak sampai di situ saja, 'Swiss Van Java' itu juga makin kreatif dengan menghasilkan produk olahan serat bambu berupa alat musik celentung, perkakas rumah tangga, dan koiling bambu. Produk itu juga sudah diapresiasi melalui Kompetisi Inovasi Jawa Barat 2019.
Rizki Handayani, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, mengatakan bahwa Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 merupakan momentum terbaik untuk mengenalkan beragam produk kreatif andalan 'Swiss Van Java'.
“Industri ekonomi kreatif akan terus berkembang di Garut. Sama seperti tahun sebelumnya, event tahun ini pasti ramai. Sebab, ada beragam warna budaya dan kearifan lokal yang ditampilkan di sana,” kata Rizki.
ADVERTISEMENT
Seru sekali, ya. Tertarik menyambangi Garut untuk melihat festival ini?