Di Amerika Serikat, Kamu Bisa Temukan Instalasi Mobil ala Stonhenge
PerbesarADVERTISEMENT
Pariwisata di Amerika Serikat , terutama urban tourism berkembang pesat pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Nama besar Paman Sam membuat wisatawan kian berlomba untuk berkunjung dan melihat sendiri pesonanya.
ADVERTISEMENT
Beberapa objek dan destinasi wisata yang sering kali jadi buruan wisatawan antara lain Patung Liberty, Golden Gate Bridge, Walt Disney World Resort, dan masih banyak lagi. Hanya saja, karena popularitasnya, destinasi wisata ikonik tersebut sudah pasti akan sangat ramai dipadati pengunjung.
Kalau kamu mencari sesuatu yang unik dan baru di Amerika Serikat, kamu bisa berkendara mengunjungi Nebraska, tepatnya di utara Alliance. Di Nebraska, kamu bisa menemukan sebuah tempat yang dikenal sebagai Carhenge.
Sepintas, Carhenge terlihat mirip Stonehenge di Inggris. Hal yang membedakannya, di Carhenge, kamu bisa menemukan banyak mobil dicat abu-abu di atas batu tersebut. Ya, mobil tersebut berukuran normal dan berdiri tegak dengan formasi melingkar seperti Stonehenge.
ADVERTISEMENT
Dalam laman resminya dijelaskan bahwa Carhenge dibuat sebagai monumen peringatan bagi Herman Reinders. Herman Reinders adalah ayah dari arsitek Jim Reinders.
Ketika tinggal di Inggris, Reinders sangat tertarik mempelajari desain dan makna di balik Stonehenge. Lalu dengan bantuan keluarganya, Reinders membangun stonehenge spesial tersebut di Nebraska, Amerika Serikat .
Carhenge diresmikan pada Juni 1987. Tanggal tersebut dipilih karena merupakan titik balik matahari pada musim panas di tahun itu.
Instalasi seni ini terdiri dari tiga trilithon batu yang disusun dalam bentuk lingkaran. Kamu juga bisa menemukan patung mobil yang telah disusun pada bagian atasnya serta menghiasi sekitar lingkaran tersebut.
Ada 39 mobil yang bisa kamu temukan di Carhenge. Mobil-mobil tersebut kemudian disusun dalam bentuk lingkaran dengan diameter sejauh 29 meter atau 96 kaki. Seluruh mobil kemudian dicat menggunakan warna abu-abu untuk membuat warna Carhenge semakin mirip dengan Stonehenge.
Untuk bisa memasangnya di atas batu, bagian bagasi mobil akan dibenamkan secara tegak ke tanah ke dalam lubang sedalam 1,5 meter. Bagasi-bagasi mobil yang melekuk kemudian akan dilas.
ADVERTISEMENT
Mobil yang digunakan juga asli, lho. Salah satu jenis mobil yang digunakan sebagai penyangga adalah Caddy 1962. Menarik, kan?
Buat kamu yang mengaku senang dengan dunia otomotif, kamu pasti akan sangat tertarik datang ke tempat ini sebab kamu bisa menerka-nerka jenis mobil apa saja yang digunakan untuk membangun Carhenge.
Carhenge juga buka setiap hari dan tak memungut bayaran dari pengunjung, alias gratis. Jadi, akan sangat cocok bagi kamu yang sedang traveling on budget di Amerika Serikat.
Tetapi apabila kamu punya uang lebih untuk didonasikan, kamu juga bisa mendonasikannya ke yayasan milik Carhenge ini.
Walau kini menjadi destinasi wisata Instagramable bagi wisatawan di Nebraska, Carhenge dulunya sempat ditolak, lho. Dewan kota bahkan pada masa itu pernah memerintahkan agar instalasi unik ini dirobohkan.
Untungnya, ada sebagian masyarakat lokal yang tetap menginginkannya. Menamai diri sebagai Friends of Carhenge, akhirnya mereka mengatur pertemuan dengan dewan kota.
ADVERTISEMENT
Keputusan dari rapat itulah yang membuat Carhenge bisa tetap ada hingga saat ini. Sampai sekarang, Friends of Carhenge telah membantu penggalangan dana dan melestarikan proyek yang ada.
Karena keunikannya, Carhenge hingga saat ini menjadi salah satu destinasi wisata yang jarang sepi pengunjung. Lebih dari 60 ribu orang dari seluruh dunia datang berkunjung, belum termasuk kru produksi film dan televisi.
Keren banget, ya. Tertarik memasukkan Carhenge dalam daftar destinasi wisata yang mesti dikunjungi saat berada di Amerika Serikat ?
