Dorong Pariwisata Inklusi, Bandara Dubai Bakal Hadirkan Jalur Khusus Disabilitas

7 Desember 2022 16:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bandara. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bandara. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bandara Internasional Dubai berbenah untuk menjadi bandara yang ramah bagi para disabilitas. Tak hanya menghadirkan tanda khusus atau menghadirkan fasilitas yang ramah bagi para penyandang disabilitas, bandara tersebut juga menghadirkan sebuah jalur khusus di dalam bandara.
ADVERTISEMENT
Traveler yang memiliki kebutuhan khusus kini bisa mendapatkan dukungan yang lebih ketika melakukan perjalanan ke Bandara Internasional Dubai.
Bandara Internasional Dubai. Foto: Fedor Selivanov/Shutterstock
Lewat kampanye terbarunya yaitu "We all meet the world differently", atau "Kita semua memandang dunia dengan cara yang berbeda", Bandara Internasional Dubai meluncurkan jalur cepat atau fast track bagi mereka yang memiliki kebutuhan khusus, seperti dilansir The National News.
Jalur cepat tersebut didesain untuk memberikan kemudahan bagi penumpang yang memiliki kebutuhan khusus, seperti autisme, kelelahan kronis, hingga gangguan stres pasca-trauma atau PTSD.

Jalur Cepat untuk Penumpang Disabilitas

Jalur cepat ini memungkinkan para penumpang untuk melakukan penerbangan lebih cepat, mulai dari check-in, pemeriksaan paspor, hingga pemeriksaan keamanan dan juga boarding.
ADVERTISEMENT
Untuk mendapatkan layanan ini, mereka akan mengenakan sebuah penanda berbentuk bunga matahari yang menandai bahwa penumpang tersebut memiliki kebutuhan khusus. Penanda tersebut juga memberikan kemudahan petugas di bandara untuk memberikan pelayanan tambahan kepada penumpang yang membutuhkan, termasuk dukungan saat berada di terminal
Ilustrasi suasana di Bandara Internasional Dubai. Foto: Sorbis/Shutterstock
Chief Operating Officer Dubai Airports, Majed Al Joker, mengatakan bahwa Dubai Airports berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang yang memiliki kebutuhan khusus.
"Inisiatif ini hanyalah permulaan dari apa yang kami harapkan akan menjadi pengalaman perjalanan yang transformatif bagi semua orang yang bertekad melakukan perjalanan melalui bandara kami,” kata Majed.
Adapun, layanan tersebut bisa dihadirkan lewat kerja sama bandara dengan Dubai Autism Centre.
“Kami bekerja untuk menyediakan layanan dan fasilitas penting dan dengan bangga bekerja sama dengan Pusat Autisme Dubai untuk mendorong kesadaran seputar disabilitas yang tersembunyi," ujarnya.
Ilustrasi Terminal 3 Bandara Internasional Dubai. Foto: pio3/Shutterstock
Majed Al Joker mengatakan bahwa layanan ini hadir, karena sebelumnya banyak penumpang dengan kebutuhan khusus yang tersembunyi di balik keramaian. Padahal, suasana bandara yang sibuk dan keramaian tanpa henti bisa menjadi situasi yang membuat stres para penumpang berkebutuhan khusus tersebut.
ADVERTISEMENT
Untuk membantu bandara lebih mudah diakses, akhirnya layanan ini pun diluncurkan.
Ilustrasi para penumpang di Bandara Internasional Dubai. Foto: Sorbis/Shutterstock
Selain untuk memudahkan pencarian penumpang dengan disabilitas, kampanye ini juga menjadi bagian dari UAE Vision 2021 dan Dubai Plan 2021 sebagai kota yang ramah dengan disabilitas.
Pada skema tahap kedua, bandara akan membuka kamar-kamar tenang khusus untuk orang-orang yang membutuhkan ruang khusus.
Secara global, satu miliar orang, atau sekitar 15 persen populasi dunia, memiliki beberapa bentuk disabilitas. Banyak di antaranya tidak terlihat atau tersembunyi dan dapat bersifat fisik, mental, atau neurologis.
Tahun lalu, Bandara Internasional Abu Dhabi memperkenalkan dua perangkat sensorik yang dirancang untuk membantu menenangkan anak-anak dengan kondisi seperti autisme.