Duh! Demi Konten, TikTokers Ini Diduga Sengaja Bakar Hutan Lindung

23 Mei 2022 9:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kebakaran hutan Foto: FB Anggoro/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kebakaran hutan Foto: FB Anggoro/Antara
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini viral sebuah video yang memperlihatkan tindakan seorang selebgram yang diduga sengaja membakar hutan, demi sebuah konten di TikTok. Aksi TikTokers asal Pakistan, Humaira Asghar, ini pun menuai kecaman netizen di media sosial.
ADVERTISEMENT
Dilansir International The News, Asghar diduga dengan sengaja menyalakan api, sehingga menyebabkan kebakaran di kawasan yang termasuk hutan lindung, yaitu Taman Negara Margalla Hills.
Ilustrasi TikTok. Foto: DADO RUVIC/REUTERS
Dalam video yang diunggah di akunnya @Dollyofficiall, sang TikTokers terlihat sedang memperagakan busana yang ia kenakan. Tak sampai di situ, meski hutan di belakangnya terbakar, Asghar tampak santai saja.
Ia berjalan sambil menuruni Bukit Margalla dengan latar belakang hutan yang terbakar.
Setelah video tersebar luas, Asghar pun panen hujatan di media sosial. Bahkan, tak lama setelahnya video tersebut akhirnya ia hapus.
Meski begitu, sudah banyak yang mengunggah ulang video TikTok kontroversialnya tersebut.

Video Viral Banjir Kritikan Pedas

Selain dari netizen, kritik pedas juga datang dari para aktivis lingkungan, salah satunya aktivis lingkungan dan Ketua Dewan Pengelolaan Satwa Liar Islamabad, Rina Saeed Khan Satti.
ADVERTISEMENT
"Dia seharusnya memegang seember air untuk memadamkan api, bukannya mengagungkannya," ujar Satti.
"Pesan yang dikirim oleh video ini terlalu berisiko dan perlu ditahan," lanjut Satti.
Senada dengan Satti, netizen di media sosial juga mengomentari apa yang dilakukan oleh TikTokers tersebut.
"(Video tersebut hanya menampilkan) kebodohan dan kegilaan belaka," tulis salah satu netizen.
Meski begitu, selebriti TikTok yang memiliki hampir 11 juta pengikut ini,juga mengomentari soal videonya yang viral tersebut. Ia mengatakan bahwa bukan dirinya yang menyulut api, dan tidak ada proses yang membahayakan dalam pembuatan video tersebut.