Elspeth Beard, Perempuan Penjelajah Dunia dengan Motor BMW 1974

25 April 2018 12:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Elspeth Beard pada 1982  (Foto: Dok: elspethbeard.com)
zoom-in-whitePerbesar
Elspeth Beard pada 1982 (Foto: Dok: elspethbeard.com)
ADVERTISEMENT
Saat itu usianya masih 23 tahun. Perempuan itu sedang patah hati dan tengah menjalani kuliah arsitekturnya yang membebani pikiran. Ia mengimpikan sebuah petualangan yang membebaskan. Lalu, ia mendandani motor BMW R60/6 keluaran 1974 yang baru dibelinya dan mengendarainya untuk keliling dunia.
ADVERTISEMENT
Adalah Elspeth Beard, perempuan asal London, Inggris, yang terkenal sebagai penjelajah dunia sekaligus arsitek ternama. Elspeth memulai perjalanan dengan motor BMW 1974 pada 1982. Dari London, ia menyetir ke Skotlandia, lalu menyeberang ke Irlandia, terus ke daratan utama Eropa dan Corsica. Elspeth melakukan perjalanannya sendiri alias solo rider.
Setelah dua tahun berada di jalan, Elspeth kemudian kembali ke London untuk melanjutkan kuliahnya. Saat itu ia sudah mengantongi 10.000 mil dengan si BMW. Namun, Elspeth masih ingin bertualang. Ia kemudian bekerja di bar untuk membiayai penjejahan dunia berikutnya.
Kembali ke jalan, Elspeth memulai turnya di New York, lalu ke Kanada dan Los Angeles. Ia kemudian mengirim motornya ke Sydney, Australia, dan menekuni karir arsitekturnya di sana selama 7 bulan sambil memperbaiki motornya.
ADVERTISEMENT
Dilansir Motorcyclist Online, Elspeth mengalami kecelakaan parah pertamanya di Queensland. Dua minggu ia habiskan di rumah sakit. Namun, bukan hanya itu rintangan yang harus Elspeth hadapi. Di Singapura, sebagian besar barang berhargnya dicuri beserta paspor, visa, dan dokumen motornya. Ia butuh enam minggu untuk mengganti dokumen yang hilang.
Dalam perjalannya menjelajahi dunia, Elspeth mendapati banyak perspektif baru, termasuk budaya dan kebaikan orang-orang yang mau menolongnya saat kesulitan. Di Thailand, ia sempat menabrak pohon karena ada anjing yang tiba-tiba melintas.
Ditemukan terluka parah, sebuah keluarga Thai merawatnya selama dua minggu, meski mereka hanya bisa berkomunikasi dengan bahasa isyarat. Ia lalu terkejut menemukan sisa tubuh anjing yang ditabraknya berada di dapur keluarga itu.
ADVERTISEMENT
“Saya bahkan tidak tahu, saya juga makan sebagian daging anjing itu. Saya sekarang mengerti mengapa mereka senang merawatku, sebab aku telah menyediakan makanan untuk dua minggu!” kelakar Elspeth.
Setelah tiga tahun berada di jalan, Elspeth kemudian kembali ke London dan telah menambahkan 48.000 mil dalam odometer si BMW 1974. Perempuan yang kini berusia 58 tahun itu disebut-sebut sebagai perempuan Inggris pertama yang melintasi 20 negara dengan mengendarai motor.
Ia telah menulis pengalaman luar biasanya dalam buku berjudul Lone Rider: The First British Woman to Motorcycle Around The World yang diterbitkan pada Juli 2017. Elspeth yang juga telah mengantongi sejumlah penghargaan di bidang arsitektur kini membuka kantor konsultan Elspeth Beard Architects di Godalming, Surrey.
ADVERTISEMENT