Gara-gara Virus Corona, Disney Rumahkan Karyawannya

3 April 2020 18:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Magic Kingdom di Walt Disney World Resort Florida. Foto: Dok. Walt Disney World
zoom-in-whitePerbesar
Magic Kingdom di Walt Disney World Resort Florida. Foto: Dok. Walt Disney World
ADVERTISEMENT
Perusahaan Walt Disney berencana merumahkan beberapa karyawannya mulai akhir April mendatang. Dilansir AFP, kebijakan ini dilakukan karena taman hiburan dan bisnis lainnya harus ditutup akibat pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
Dalam keterangan resminya, Walt Disney Company tidak menjelaskan dengan pasti berapa orang karyawan yang akan dirumahkan. Perusahaan tersebut juga mengklaim berkomitmen untuk membayar karyawan sampai 18 April nanti.
"Pandemi COVID-19 punya dampak yang menghancurkan dunia kita dengan penderitaan dan kehilangan yang tak terhingga, dan membuat kita semua harus berkorban," tulis perusahaan tersebut dalam sebuah pernyataan.
Pengunjung melewati Disneyland Hong Kong yang ditutup akibat virus corona, Minggu (26/1). Foto: AFP/AYAKA MCGILL
Meski dalam pernyataan itu Walt Disney Company mengatakan bahwa mereka akan membayar karyawannya, belum ada indikasi yang jelas, kapan taman hiburan itu akan kembali beroperasi.
Tindakan merumahkan karyawan tersebut efektif dilakukan mulai Jumat (3/4). Dalam pernyataan itu, Disney juga menekankan bahwa staf yang dirumahkan tetap akan menerima manfaat kesehatan secara penuh selama periode tersebut.
ADVERTISEMENT
Jumlah karyawan yang bekerja di seluruh divisi Disney Parks, Experiences, and Products, yang meliputi 12 taman hiburan, 53 hotel resor, dan jalur pelayaran sebanyak 177 ribu orang.
Mickey dan Minnie Mouse di Walt Disney World Foto: Instagram/Walt Disney World
Beragam franchise yang berada di bawah naungan Disney Parks, Experiences, and Products, antara lain Disneyland Resort, Walt Disney World Resort, Tokyo Disney Resort, Disneyland Paris, Hong Kong Disneyland Resort, Shanghai Disney Resort.
Lalu ada pula Disney Cruise Line, Disney Vacation Club, Aulani A Disney Resort & Spa, Adventures by Disney, dan Walt Disney Imagineering. Belum ada kepastian berapa orang yang akan dipekerjakan kembali setelah periode 'dirumahkan' itu berakhir.
Pekan lalu, Ketua Eksekutif Disney, Bob Iger, mengatakan akan menyumbangkan seluruh gajinya sampai keadaan jadi lebih baik. Sementara itu, CEO Bob Chapek akan memotong 50 persen gaji pokoknya.
ADVERTISEMENT
Waduh, semoga pandemi virus corona ini cepat berakhir, ya.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran virus Corona. Yuk, bantu donasi sekarang!