Geber Indonesia Spice Up The World, Sandiaga Sambangi Restoran Indonesia di AS

4 Mei 2022 9:18 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menparekraf Sandiaga Uno menyambangi Restoran Awang Kitchen 'Indonesian Asian Fusion & Sushi Bar' di Queens Boulevard, New York, AS, Rabu (4/5).
 Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Menparekraf Sandiaga Uno menyambangi Restoran Awang Kitchen 'Indonesian Asian Fusion & Sushi Bar' di Queens Boulevard, New York, AS, Rabu (4/5). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, melakukan kunjungan kerja ke New York, Amerika Serikat, untuk memperkenalkan bumbu khas Nusantara pada dunia dalam ajang Indonesia Spice of the World.
ADVERTISEMENT
Setibanya di New York, Sandiaga langsung menyambangi salah satu restoran Awang Kitchen 'Indonesian Asian Fusion & Sushi Bar' di Queens Boulevard.
Menparekraf Sandiaga Uno. Foto: Dok. Istimewa
Didampingi Wakil Tetap RI untuk PBB, Arrmanatha Nasir, Sandiaga Uno yang kala itu mengenakan jaket berwarna ungu dengan logo Wonderful Indonesia di depan dan tulisan Lake Toba #DiIndonesiaAja langsung bergegas menuju salah satu restoran Indonesia yang jadi favorit tersebut.
"Kita sampai di Awang, Queen's bersama pak Dubes kita. Awang ini merupakan salah satu spot restoran yang paling dikenal. Dan Awang Kitchen ini paling terkenal dengan ketopraknya," ujar Sandiaga Uno.
Ia memasuki restoran Indonesia favorit dengan dominasi warna hijau muda pada bagian depannya dengan dominasi bangunan bermotif batu bata klasik.
ADVERTISEMENT
"Apa kabar, saya datang untuk melihat restoran favorit Indonesia ini," ucap Sandiaga Uno saat tiba di dalam restoran.
Sejumlah sajian yang ditawarkan dari restoran tersebut di antaranya yakni bakmi ayam, bubur ayam, nasi tim ayam, nasi goreng, mie goreng, kepiting soka, ikan tenggiri balado, ikan bawal goreng dan bakar, cumi goreng, udang goreng dan bakar.
Selain itu adapula sejumlah jajanan yang biasa ditemui di Indonesia yang dihadirkan di restoran tersebut yakni Batagor, Cireng, Pempek Palembang, Sate Ayam, Sate Kambing, Sate Kerang, Tahu Gejrot, Tempe Mendoan, Kulit Ayam Goreng. Selain itu adapula pilihan makanan berkuah seperti bakso, Sop Iga, Soto Ayam Lamongan, Soto Betawi, Sop Buntut
"Ini setelah 17 jam terbang dan tiba di New York, Indonesian Spice Of The World mendarat di Awang Kitchen. Dan di sini ada dihidangkan Cireng, Tempe Mendoan, dan yang epic ini ada Cilok (Cireng yang di colok), ini luar biasa," ucap Sandiaga Uno.
ADVERTISEMENT

Restoran yang Sajikan Makanan Khas Indonesia

Menparekraf Sandiaga Uno menyambangi Restoran Awang Kitchen 'Indonesian Asian Fusion & Sushi Bar' di Queens Boulevard, New York, AS, Rabu (4/5) Foto: Dok. Istimewa
Sandiaga Uno bercanda dengan Arrmanatha Nasir bahwa mereka tidak akan rindu dengan makanan Indonesia karena di Awang Kitchen New York ini semua makanan Indonesia, bahkan lontong ketupat juga ada.
"Sama rasanya seperti yang ada di Garut," ucap Sandiaga Uno saat menyantap hidangan Cilok yang disajikan.
"Kita dapat sensasi kangkung belacan yang masih mengepul panas, Tahu Gejrot, dan juaranya adalah ikan bawal bakar madu dari Awang Kitchen, legends mari kita santap," ucap Sandiaga Uno sembari menjelaskan keberadaan restoran tersebut bagian dari Indonesian Spice Of The World.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Sandiaga Uno berangkat menuju New York (AS) pada hari kedua Idul Fitri pada Selasa (3/5) untuk menghadiri undangan Presiden Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations General Assembly/UNGA).
ADVERTISEMENT
Sandiaga Uno mendapat undangan dari Ketua Majelis Sidang Umum PBB, Abdulla Shahid, dalam acara High-Level Thematic Debate.
"Kita akan terus mendorong pengembangan investasi pariwisata berkelanjutan yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat luas," kata Sandiaga Uno.
Salah satu realisasinya kata Sandiaga Uno adalah membahas terkait Community-based tourism yang terimplementasi dalam program pengembangan desa wisata.
"Hal ini tentu sesuai dengan rencana strategis UNWTO sebagai upaya pemulihan sektor pariwisata dunia yang lebih berkualitas dan berkeadilan untuk kesejahteraan masyarakat (prosperity for all)," ucap Sandiaga Uno.