Gran Melia Akan Hadirkan Resor Bintang 5 Pertama di Lombok
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Vice President Development Asia Pacific, Melia Hotels International, Gonzalo Maceda, mengatakan Gran Melia Lombok berdiri di lahan seluas hampir 60 hektare yang terdiri dari 100 vila, termasuk lebih dari 80 dupleks serta dilengkapi dengan satu, dua, dan tiga kamar tidur, semuanya dilengkapi dengan kolam renang pribadi dan pemandangan yang indah. Lokasinya pun tak begitu jauh, yaitu berjarak sekitar 25 kilometer (km) dari Mandalika dan Bandara Internasional Lombok.
"Dari lereng bukit, ada banyak fasilitas yang tersedia, termasuk 70 unit mewah dengan beberapa desain arsitektur yang berbeda termasuk clubhouse. Jadi apa yang Anda dapatkan adalah pemandangan berupa panorama yang sangat menakjubkan," ujar Gonzalo Maceda, saat ditemui kumparan di Gran Melia Jakarta, Rabu (23/3).
ADVERTISEMENT
Gonzalo menambahkan, Gran Melia Lombok adalah mahakarya dengan desain bergaya mewah dan ramah dengan lingkungan tropisnya. Hal itu sejalan dengan semangat Gran Melia, merek paling terkenal dari Melia Hotels International, di mana resor dan vila bintang lima yang memukau, serta ramah lingkungan akan dipadukan bersama gaya Spanyol tanpa meninggalkan warisan kekayaan budaya Lombok dan Indonesia.
Sementara itu, Lombok dipilih karena memiliki lingkungan yang asli dan salah satu destinasi wisata populer bagi wisatawan mancanegara, terlebih sebelumnya Mandalika menjadi tuan rumah ajang MotoGP 2022.
"Gran Melia Lombok adalah proyek baru yang luar biasa yang akan memperkenalkan merek kami yang paling eksklusif ke pantai Selatan Lombok yang sedang naik daun. Dengan vila dan tempat tinggalnya yang mencolok, layanan kelas dunia, dan pemandangan laut yang tak ada habisnya, kami yakin bahwa proyek ini akan menangkap imajinasi para tamu kelas atas yang mencari pengalaman. Ini akan melengkapi Gran Melia Jakarta dengan sempurna, hotel andalan kami di ibukota Indonesia," tutur Gonzalo.
ADVERTISEMENT
Resor Ramah Lingkungan dengan Segudang Fasilitas
Director/Architect/Designer, Inspiral Architecture & Design, Charlie Hearn, mengatakan Gran Melia Lombok tidak hanya unik, tetapi juga menjadi resor yang ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan resor ini tidak didesain secara garis lurus atau diagonal, melainkan berkelok atau curvy dengan mengikuti kontur tanah sekitarnya.
"Desain yang baik adalah desain yang berkelanjutan. Maksud saya, begitulah dunia berjalan. Begitulah cara orang memahami dunia, begitulah cara generasi baru. Ketika mereka pergi ke tujuan yang ingin mereka datangi mereka juga ingin merasakan dan menikmati pengalaman tersebut," ujar Charlie.
Adapun, pembangunan resor ini dilakukan oleh tim proyek Invest Islands bersama dengan Inspiral Architecture & Design Studios yang berbasis di Bali, dan dikelola oleh Melia Hotels International.
ADVERTISEMENT
Hal itu dituangkan dengan resor yang berkonsep sangat unik. Adapun, ada empat tipe kamar yang bisa dipilih wisatawan di antaranya adalah KAYMA Maroko Tented suite vila unik berkonsep glamping dengan nuansa alami. Kemudian, AURORA yang terinspirasi eco-mewah villa, LA RESIDENZA Bauhaus layaknya tempat tinggal, serta Inspiral yang unik.
Terletak di antara pohon-pohon palem yang melambai, resor ini juga akan menampung banyak fasilitas kelas dunia, termasuk club house dan restoran.
Sementara itu, Co-Founder, Invest Islands, Jack Brown, mengatakan bahwa pihaknya sangat senang untuk memperkenalkan Gran Melia Lombok kepada dunia. Resor yang berlokasi di tepi pantai dan lereng bukit yang menakjubkan ini tidak hanya menyajikan pengalaman menginap baru, tetapi diharapkan dapat menggairahkan pariwisata di Lombok dan sekitar.
ADVERTISEMENT
"Dengan memadukan pemandangan alam yang indah dengan desain kontemporer dan tanggung jawab sosial perusahaan, kami meningkatkan standar untuk real estate dan perhotelan yang berkelanjutan di Indonesia," ujar Jack.
"Gran Melia Lombok adalah proyek yang menginspirasi. Ini seperti memberi kami kanvas kosong yang indah hamparan tanah yang alami untuk menciptakan sesuatu yang benar-benar istimewa," imbuhnya.
Resor Bintang Lima Pertama di Lombok
Managing Director, PTI Architects, Doddy Tjahjadi, mengatakan kehadiran Gran Melia Lombok dinilai turut membangkitkan pariwisata Lombok yang sempat 'tertidur' cukup lama. Hal ini dikarenakan hanya sedikit hotel atau resor bintang lima.
"Beberapa hotel bintang 5 di Lombok seperti Pullman Lombok dan Royal Senggigi Lombok itu sudah lumayan tua. Belum ada lagi resor atau hotel bintang lima baru. Dengan adanya (Gran Melia Lombok) di Lombok Selatan ini diharapkan pariwisata Lombok bisa bangkit. Jadi ini akan membawa level Lombok, NTB ke kelas yang lebih tinggi dan membawa pariwisata yang berkelas," ujar Doddy.
ADVERTISEMENT
Menariknya lagi, sebelum peluncurannya, Gran Melia Lombok telah dinobatkan sebagai "The Best Upcoming Hotel Development di Indonesia dan The Best Hospitality Development di Asia oleh Property Awards".
"Sebagai perusahaan Indonesia, kami telah berusaha untuk mengintegrasikan elemen lokal ke dalam desain, termasuk bahan organik dan konsep otentik yang mencerminkan warisan budaya Lombok yang kaya. Gran Melia Lombok adalah salah satu proyek kami yang paling menarik hingga saat ini," kata Doddy.
Saat ini Gran Melia Lombok Spa & Resort sedang dibangun, dan dijadwalkan akan dibuka pada tahun 2024. Untuk menginap di sini, kamu perlu merogoh kocek mulai dari Rp 7 juta untuk tipe kamar KAYMA.
